Find Us On Social Media :

Waspada! Minum Soft Drink 2 Gelas Sehari Dapat Tingkatkan Risiko Kematian Dini Sebanyak 34%

By Arif B, Rabu, 4 September 2019 | 15:06 WIB

Ilustrasi soft drink

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Bagi anak jaman sekarang, soft drink tentu lebih digemari daripada air putih karena memiliki beragam rasa serta mudah dibeli di mana pun.

Tapi tahukah kamu kalau minum dua gelas soft drink dapat meningkatkan risiko kematian dini?

Sebuah penelitian yang dilakukan oleh badan kesehatan dunia, WHO International Agency for Research on Cancer telah membuktikannya.

Baca Juga: Sempat Viral Usai Nangis Saat Motornya Hilang Digondol Maling, Driver Ojol Akhirnya dapat Motor Baru Hingga Uang Puluhan Juta Rupiah

Penelitian ini dilakukan dengan 450.000 responden orang dewasa dari 10 negara di dunia.

Berdasarkan hasil penelitian itu, terungkap hubungan antara soft drink dengan kematian, dimana orang yang mengkonsumsi soft drink setidaknya 2 kali sehari dengan takaran masing-masing 250 mililiter memiliki 34% risiko lebih tinggi meninggal dalam 16 tahun ke depan.

Selain itu, mengonsumsi soft drink setidaknya 2 kali sehari juga meningkatkan risiko penyakit jantung sebanyak 52%.

Baca Juga: Mbah Mijan Ungkap Kebenaran dan Tujuan Sosok Makhluk Halus dalam Cerita KKN di Desa Penari Menampakkan Wujudnya

Menurut ketua penelitian, Dr Neil Murphy, meningkatnya risiko kematian ini diakibatkan oleh meningkatnya kadar insulin di dalam darah.

"Merujuk pada penelitian sebelumnya, pemanis buatan yang terkandung di dalam soft drink meningkatkan kadar gula dalam darah dan memicu kadar insulin yang ikut meningkat," terangnya.

Pihaknya kemudian menambahkan kalau masih dibutuhkan studi lebih lanjut untuk meneliti risiko dalam jangka panjang.

Baca Juga: Sempat Ikut Aliran Sesat dan Kena Pelet, Rumah Elma Theana Terlihat Unik

Namun yang pasti, pihaknya mengimbau kalau mengurangi konsumsi soft drink dan beralih ke air putih adalah pilihan yang bagus.

"Air putih adalah yang paling aman, teh dan kopi tidak masalah. Tapi kurangi atau hilangkan kebiasaan mengonsumsi soft drink,"

"Memang susah kalau sudah terbiasa, tapi semoga dengan studi ingin jadi banyak yang sadar akan kesehatan," ungkapnya.

Baca Juga: Menjanda Selama 19 Tahun, Penampilan Penyanyi Lawas Ini Tetap Memukau di Usia Senja

Direktur di asosiasi medis British Heart Foundation juga menambahkan, "Kita tentu sudah tahu kalau minuman manis tidak bagus untuk gigi kita. Selain itu, minuman manis seperti soft drink juga dapat menyebabkan kelebihan kalori yang memicu obesitas, serangan jantung dan stroke".

Penelitian ini sendiri sudah diterbitkan dalam jurnal JAMA Internal Medicine.

(*)