Laporan Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti
Grid.ID - Ariana Grande mengugat Forever 21 pada pihak hukum.
Forever 21 dituding oleh Ariana Grande karena menggunakan namanya dan tampilannya untuk mempromosikan produknya.
Langkah hukum ini diambil lantaran hak cipta dianggap sebagai hal yang tidak bisa ditawar.
Baca Juga: Akui Kesehatan Jiwanya Memburuk, Ariana Grande Terpaksa Batalkan Acara Jumpa Fans
Melansir dari laman The Guardian pada Rabu (4/9/2019), Ariana menggugat setidaknya sebesar $ 10 juta atau sekitar Rp 140 miliar.
Gugatan menyatakan, Forever 21 sempat meminta Ariana untuk bermitra dengan mereknya pada akhir 2018.
Ariana menolak lantaran jumlah tawaran yang diajukan Forever 21 tidak cukup.
Baca Juga: Terinspirasi dari Lagu Hits 'Thank U, Next', Ariana Grande Rilis Parfum Baru
Gagal mendapatkan Ariana, belakangan ini baru diketahui Forever 21 mengambil langkah sendiri akan hal itu.
Pengacara Ariana menuduh bahwa Forever 21 menjiplak gambar dari video klip single 7 Rings untuk dirilis pada Januari.
Tak terima atas tuduhan tersebut, Forever 21 akhirnya membantah tudingan yang diajukan.
Tetapi ia mengatakan tidak dapat mengomentari tentang proses pengadilan yang tertunda.
Pengacara Ariana kembali menunjukkan fakta untuk memperjelas tudingan yang diajukan.
Satu postingan di akun Instagram Forever 21 menunjukkan wajah mirip dengan Ariana yang tengah menggunakan kuncir kuda tinggi.
Aksesoris rambut yang terdiri dari puffballs merah muda dan jumbai berkilau, seperti yang dilakukan Grande dalam video 7 Rings.
Baca Juga: Salip Lady Gaga sampai Ariana Grande, BTS Sabet Gelar Superstar Musim Panas MTV UK 2019!
Itu dianggap sebagai tampilan khas dari penyanyi Thank u, Next.
Gugatan tersebut menyatakan kemiripannya yang luar biasa.
Akhirnya Forever 21 setuju untuk menghapus semua postingan yang dimaksud itu.
Baca Juga: Produser Ariana Grande Perkenalkan 'Member' Baru Blackpink, Jisoo: Selamat Datang!
Tetapi gambar-gambar itu ternyata tetap ada di akun media sosial hingga pertengahan April.
Gugatan Ariana menuduh bahwa haknya untuk publisitas dilanggar.
Bersama dengan dukungan palsu, pelanggaran merek dagang, dan pelanggaran hak cipta.
Baca Juga: Ariana Grande Merengek kepada Produser untuk Mengedit Fotonya Bareng Blackpink!
Ia mengklaim bahwa Forever 21 sedang mencari cara untuk meningkatkan kekayaannya saat perusahaan bersiap untuk pengajuan kebangkrutan yang potensial.
(*)