Laporan Wartawan Grid.ID, Nesiana Yuko Argina
Grid.ID - Belakangan ini, nama Barbie Kumalasari selalu menjadi sorotan publik karena terus menerus menuai sensasi.
Tak satu dua orang mengolok-olok Barbie karena gayanya yang dinilai sok kaya.
Namun Barbie justru merasa senang saat disebut miskin, kok bisa?
Baca Juga: Terbaring di Rumah Sakit, Kolom Komentar Instagram Cut Meyriska Banjir Doa dari Para Sahabat
Melalui tayangan video EXCLUSIVE! Barbie Kumalasari DISKAKMAT Boy! | #DrinksWithBoy Eps. 6 di kanal YouTube Boy William pada Rabu (4/9/2019), istri Galih Ginanjar itu blak-blakan tentang kehidupannya.
Salah satunya menanggapi tentang isu yang menyatakan bahwa dirinya adalah selebritis kaya raya.
Hal itu membuat Boy penasaran untuk bertanya, "Apakah elo sekaya itu?".
"Menurut gue, di Indonesia ini ketika kita bilang kaya, orang gak percaya. Tapi kita harus terus-terusan gitu," terang Barbie.
"Dan gue kan orangnya, gini lho, gue tetep manusia apa adanya. Gue suka barang mahal, tapi gak setiap hari juga gue pake barang mahal," jelasnya.
Aktris yang namanya mulai melejit saat bintangi sinetron Bidadari sebagai Ijah itu pun tak malu mengungkapkan jika dirinya menggunakan barang murah, termasuk bulu mata yang ia kenakan saat itu.
"Kadang gue suka belanja ke pasar. Gue beli bulu mata palsu itu yang Rp 5 Ribu. Gak pernah beli sampai yang di atas Rp 50 Ribu,"
"Terus misalkan makeup. Gak selamanya makeup gue itu harus berjuta-juta. Ada juga makeup gue yang cuma Rp 100 Ribu, ada. Jadi Kumala is Kumala gitu,"
Boy mengorek lebih dalam, "Tapi orang pada bilang ah ini mah pura-pura doang nih. Elo ngomongnya gimana kalau kayak gitu?".
Rupanya, Barbie tak mau ambil pusing untuk hal tersebut.
Justru karena hal itu ia merasa diuntungkan, termasuk untuk urusan pajak kekayaan.
"Ya kalau gue sih, biarin aja. Kan lumayan juga, mengurangi pajak saya," jelasnya.
"Malah gue seneng dihujat orang miskin. Gue seneng banget. Yang penting project gue, anak buah gue banyak ya kan," imbuhnya.
"Kerjaan gue bagus, gue tetap seattle. Gue juga masih ngurusin beberapa perusahaan tanpa gue pernah publish. Karena gue bukan tipe pengacara yang pansos," pungkasnya.
(*)