Find Us On Social Media :

Menolak Bayar Tagihan Karaoke Sebesar Rp 1.9 Juta, Oknum Polisi Mengamuk Hingga Todongkan Senjata Api

By Siti Nur Qasanah, Kamis, 5 September 2019 | 21:07 WIB

Rekaman CCTV detik-detik empat orang pria yang mengaku anggota Polda Jateng mengamuk di tempat karaoke

Grid.ID - Empat orang pengunjung karaoke yang mengaku sebagai anggota Polda Jawa Tengah mengamuk di Karaoke Excellent Bandungan pada Kamis (5/9/2019) dini hari.

Dilansir dari kanal Youtube Harian 7 TV, Kamis (5/9/2019), selain mengamuk, salah seorang pria yang mengaku sebagai anggota Polda Jateng itu juga sempat hendak menodongkan pistol kepada karyawan karaoke.

Manajer Karaoke Excellent Bandungan Pristiyono Hartanto mengatakan, keributan dipicu lantaran empat orang itu tak mau membayar tagihan dengan alasan pajak yang terlalu tinggi.

Baca Juga: Gara-gara Bercanda Tarik Kursi, Seorang Siswi SMA Asal Madura Menangis Kesakitan Karena Alami Patah Tulang Belakang

"Keributan terjadi pukul 2.30 WIB dini hari tadi, itu ada empat orang yang mengaku dari anggota Polda. Awalnya kita nggak tahu mereka dari mana, order room dan order pemandu karaoke," ujar Pristiyono.

"Lalu setelah selesai nyanyi berkaraoke di sini, mereka nggak mau bayar sesuai tagihan. Alasannya pajak hiburannya terlalu mahal. Padahal pajak hiburan itu sudah ditentukan dari pemerintah sebesar 15 persen," sambungnya.

Diwartakan Tribun Jateng, dua di antara pelaku diidentifikasi bernama Bripka Candra dan Aipda Ari.

Baca Juga: Kisah Pilu Kakak Beradik di Lubuk Batang, Penderita Penyakit Kulit Langka yang Bermimpi Memiliki Teman Sebaya

BACA SELANJUTNYA