Laporan Wartawan Grid.ID, Siti Maesaroh
Grid.ID - Nasib pilu harus dirasakan oleh calon pengantin pria usai mendengar kabar calon istrinya meninggal dunia.
Dian Febrina (34) yang berencana akan menikah pada bulan ini tiba-tiba meninggal.
Bukan tanpa sebab, Dian ternyata menjadi korban kecelakaan tunggal di Jalan Raden Imba Kusuma.
Melansir dari Tribun Lampung pada Kamis (5/9/2019), Dian Febrina juga dikenal berprofesi sebagai guru Matematika.
Kejadian nahas itu, menimpa saat dirinya dalam perjalanan menuju tempat kerjanya di SMA Perintis.
Korban mengalami kecelakaan tunggal di simpang tiga Susunan Baru.
Kuat dugaan, korban saat itu mengerem mendadak dan membuat dirinya sendiri terkejut.
Setelahnya, ia terjatuh dan mengalami luka parah di bagian kepala.
Sapto, salah seorang warga sekitar yang mendapatkan informasi dari pengendara motor yang ada dibelakang korban menuturkan perihal kecelakaan yang menimpa Dian.
"Jadi, korban itu jalan di Jalan Raden Imba Kusuma dari atas (Kemiling) menuju ke bawah (Tugu Durian), pas di pertigaan Susunan Baru ada mobil keluar.
"Mobil itu nggak berhenti langsung belok kiri ke bawah, pas korban ini jalannya kenceng ditambah turunan.
"Pas ngerem itulah, mungkin nggak kuat nahan pas turunan, jatuh ke kiri, ngebanting," ujar Sapto dikutip dari Tribun Lampung Selasa (3/09/2019).
Sapto juga mengatakan korban mengalami luka parah di kepala.
"Itu pukul 07.30 WIB, saya heran kepalanya luka parah padahal masih ada helm dan terkunci," tandasnya.
Usai mengalami kecelakaan, korban Dian Febrina masih terlihat bergerak.
"Tadi itu sempat gerak, kejang gitu, makanya kami cepat tolong," tambahnya.
Korban langsung dilarikan ke RSUDAM untuk mendapatkan penanganan.
Kasatlantas Polresta Bandar Lampung AKP Reza Khomeini memberikan pernyataan perihal penyebab korban terjatuh.
"Diduga, korban kaget saat ada mobil yang hendak keluar dari gang dekat SD 2 Susunan Baru," ujar Reza.
Dari hasil olah TKP, kejadian bermula saat kendaraan sepeda motor Honda Supra X warna hitam merah Nopol BE 3187 BW yang dikemudikan Dian Febrina melaju dari arah Kemiling menuju ke arah Lembah Hijau.
Berdasarkan informasi dari Facebook pada Selasa (3/09/2019) pada pukul 11.30, korban Dian Febrina dinyatakan meninggal dunia usai video dirinya dibopong dengan tandu dan dimasukkan ke mobil ambulans beredar.
Dalam video tersebut juga tampak beberapa orang yang diduga sebagai kerabat korban.
Paman korban, Hasan juga mengungkap kebenaran bahwa korban rencananya memang akan melangsungkan pernikahan pada bulan ini.
"Rencananya mau nikah bulan ini, tapi nggak tahu umurnya sampai sini saja," ungkap Hasan.
Menurutnya, sang keponakan saat itu berangkat melalui Jalan Raden Imba Kusuma untuk memangkas waktu, namun nahas kecelakaan itu justru merenggut nyawanya.
(*)