Namun karena pendaftaran Akademi Militer yang dibuka pertama kali, maka Ivan memantapkan hati untuk mendaftar.
"Waktu saya mau mendaftar TNI AD, cuma Akmil ini yang baru buka pertama kali, jadi saya mencoba masuk," imbuhnya.
Ivan bahkan sempat minder mendaftar di Akmil, karena tes masuknya tergolong sulit dan harus menyingkirkan pendaftar yang lain.
"Awalnya saya ragu-ragu juga, soalnya Akademi Militer ini butuh berwawasan tinggi juga kan,"
"Motivasi saya yang membuat saya semakin kuat itu adalah orang tua saya," ungkapnya.
Lolos menjadi Taruna Akmil, Ivan akan dididik selama empat tahun di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah.
Kedua orang tua Ivan kini telah mendukung cita-cita sang putra.
(*)