Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Kamu pasti sering mendengar istilah al dente kan?
Al dente biasa kamu temukan dalam resep atau artikel yang membahas tentang pasta.
Tapi kamu tahu nggak sih apa makna sebenarnya dari kata al dente?
Al dente adalah salah satu istilah dari dunia kuliner, terutama untuk hal pengolahan pasta.
(BACA: Jangan Cuma Makan Aja, Kenali Jenis Pasta yang Akrab di Lidah Masyarakat Indonesia Yuk!)
Dalam dunia kuliner, al dente adalah istilah yang digunakan untuk mengukur tingkat kematangan pasta.
Melansir dari The Spruce, kata al dente berasal dari bahasa Italia yang berarti "to the tooth" atau "pada gigi".
Saat pasta dimasak al dente, artinya tingkat kematangan pasta adalah lunak tapi masih kenyal ketika digigit.
Pasta nggak boleh lembek, bahkan di Italia memasak pasta sampai lembek adalah salah satu bentuk penghinaan.
Para chef mengistilahkan al dente adalah saat kamu menggigit pasta, kamu tidak akan melihat titik putih di tengah pasta yang merupakan indikasi pasta yang belum matang atau undercook.
Tingkat kematangan al dente pasta berbeda-beda loh.
Misalnya untuk pasta jenis spaghetti umumnya untuk mencapai tingkat kematangan al dente adalah 9 menit.
Lain halnya dengan pasta macaroni yang hanya butuh waktu 6-8 menit.
(BACA: Cobain Resep Pasta Ala Chrissy Teigen yuk, Favorit John Legend nih)
Tapi aturan ini kembali lagi pada jenis tepung dan pasta yang digunakan.
Pasta segar biasanya hanya butuh waktu 2-3 menit untuk mencapai tingkat kematangan al dente.
Sementara pasta kering yang biasa dibeli di supermarket juga tingkat kematangan al dente-nya berbeda-beda.
Jadi, biar nggak salah, lebih baik ikuti petunjuk yang ada di kemasan pasta saat ingin mengolahnya. (*)