Mereka hanya menyukai proses berbohong itu dan akan terus melakukannya.
5. Suka membully dan mengintimidasi
Anak yang suka mengganggu orang lain dan mengintimidasi temannya harus mendapat perlakuan khusus dari Anda sebagai orangtua.
Mereka suka mempermalukan orang lain hanya karena menikmatinya.
(Baca juga: Selain Scramble Egg, yuk Cobain Tamagoyaki-Rolled Omelet Untuk Menu Bekal Sekolah Si Kecil Besok)
6. Tidak peka
Anak-anak dengan ciri-ciri psikopat tidak menunjukkan rasa takut semudah teman sebayanya, mereka tidak merasakan stres pada tingkat yang sama.
Mereka tidak tahu apa itu kasih sayang. Mereka tidak menunjukkan tingkat emosi yang wajar.
Menurut Heather Irvin, seorang psikolog senior, psikopat tidak tidak muncul begitu saja.
Psikopat terbentuk dari sebuah proses panjang yang dimulai sejak anak-anak.
(Baca juga: Yuk Cobain Sandwich 3 Layer dan 3 Warna Untuk Sarapan Si Kecil Besok)
Saat usia anak kurang dari 5 tahun, itulah saat yang tepat untuk menanamkan nilai moral sosial dan kasih sayang.
Sebagai orangtua, Anda memiliki tanggung jawab besar bukan hanya untuk kesehatan anak, tapi juga cara mereka melihat dunia.
Jika anak Anda terlihat memiliki satu atau beberapa sikap yang telah disebutkan di atas, sebaiknya konsultasi dengan psikolog untuk menekan tingkat emosi anak supaya lebih stabil.(*)
Artikel ini sebelumnya sudah pernah tayang di Intisari dengan judul Waspada! 6 Tanda Ini Bisa Menunjukkan Anak Anda Akan Menjadi Psikopat Saat Dewasa Nanti.