Find Us On Social Media :

Penelitian Ungkap Dampak Pola Tidur yang Tidak Teratur, Dapat Beresiko Alami Serangan Jantung dan Stroke

By Novia, Kamis, 12 September 2019 | 17:58 WIB

Penelitian Ungkap Dampak Pola Tidur yang Tidak Teratur, Dapat Beresiko Alami Serangan Jantung dan Stroke

 

Lapora Wartawan Grid.ID, Novia Tri Astuti

Grid.ID - Penelitian menunjukkan bahwa kualitas tidur yang baik adalah selama 8 jam.

Ada banyak penelitian yang berbicara tentang kurang tidur dan efek buruknya.

Dalam studi dua tahun terakhir di seluruh dunia, National Sleep Foundation melihat bahwa remaja membutuhkan antara delapan hingga sepuluh jam untuk istirahat.

Sementara untuk orang dewasa ada pada ukuran tujuh hingga sembilan jam.

Baca Juga: Sering Dianggap Aneh, Tidur Tanpa Pakaian Dalam Ternyata Banyak Manfaatnya, Salah Satunya Bikin Hubungan Makin Harmonis loh!

"Kurang tidur atau bahkan belum tidur mungkin akan membuat Anda merasa lelah dan mudah tersinggung keesokan harinya, tetapi ini tidak akan mengganggu kesehatan Anda," kata NHS (National Health Service).

"Namun jika ini terus berlanjut, kurang tidur dapat mempengaruhi kesehatan Anda secara keseluruhan," lanjutnya.

"Bahkan dapat membuat Anda rentan terhadap kondisi medis yang serius, seperti obesitas, penyakit jantung, tekanan darah tinggi dan diabetes," tambahnya.

Baca Juga: Anti Mainstream, Turunkan Berat Badan dengan 'Diet Tidur' untuk Bantu Bakar Lemak