Sebelumnya, melalui akun Instagram @zaaditt, Ketua BEM UI itu membuka penggalangan dana sembari menyatakan akan menyalurkan dana yang terkumpul untuk membantu saudar-saudara yang membutuhkan di Asmat.
Berikut penuturannya:
Halo, #OrangBaik. Saya Zaadit Taqwa, Mahasiswa Fisika UI, Ketua BEM UI 2018.
Hari-hari ini kita semua terenyuh mendengar dan menyaksikan pemberitaan gizi buruk dan wabah campak yang menimpa saudara-saudara kita di Asmat, Papua.
Karena itu saya bersama dengan teman-teman di BEM UI melalui GABRUK! (Gerakan Asmat Bebas Gizi Buruk), sangat membutuhkan dukungan kawan-kawan sekalian untuk membantu saudara kita di Asmat, Papua.
Seperti diketahui, menurut pemerintah daerah setempat, tercatat 71 anak meninggal dunia terkena wabah campak dan gizi buruk sejak September 2017 hingga saat ini.
Data dari Kemenkes, menyebutkan, terdapat 646 anak terkena wabah campak dan 144 anak menderita gizi buruk di Asmat.
Selain itu, ditemukan pula 25 anak suspek campak serta empat anak yang terkena campak dan gizi buruk.
Kini, Ayo kita bersatu dan tunjukkan bahwa kita semua bersama Papua. Kita semua bisa saling membantu suadara-saudara kita di Asmat, Papua
Dana yang terkumpul nantinya, berapapun itu akan Kami salurkan melalui lembaga kemanusiaan* kepada para korban sebagai bentuk solidaritas kita untuk rakyat Papua.
Atas nama kemanusiaan, Ayo berdonasi untuk Asmat dengan klik https://kitabisa.com/donasiasmat
Cara Berdonasi : 1. Klik "DONASI SEKARANG" 2. Pilih Bank Transfer Mandiri/BCA/BNI/BNI Syariah/BRI dan kartu kredit 3. Dapat laporan via email
Terima kasih buat dukungan teman-teman semua, semoga kebaikan kalian dibalas berlipat ganda.
Salam hangat,
Zaadit Taqwa Ketua BEM UI 2018.
Sementara itu, tidak sedikit netizen yang berseberangan dengan sikap penolakan Zaadit.
Lalu, gimana menurutmu?