Dia marah kepada Tuhan.
"Apa yang sudah saya lakukan sehingga mendapat penyakit ini?" protesnya.
(Baca juga: Longsor di Bandara Soetta, Seperti Inilah Kondisi Korban Sebelum Meninggal Dunia)
Sempat menjalani 5 operasi, dia kemudian harus menjalani operasi lagi, dibius total, dan dibedah tubuhnya.
Operasi terakhir ini yang mengubah hidup dan keyakinannya.
Sekarang, dia merasakan sendiri bagaimana keadaannya saat hidupnya di ujung tanduk dan tergantung pada operasi.
(Baca juga: Menolak Diberangkatkan Presiden, Ketua BEM UI Zaadit Taqwa, Galang Dana Hingga Puluhan Juta Demi ke Asmat!)
"Tiba-tiba, saya sadar sedang berubah perpektif."
"Saya masih di meja operasi, tapi pada saat yang sama saya bisa melihat ibu dan adik perempuan saya duduk di sofa di rumah keluarga."
"Ribuan kilometer di sana, di New Delhi, tempat saya tumbuh," lanjutnya.
"Semuanya sangat detial."
(Baca juga: Perusahaan Pengendalian Hama Mengungkapkan Bahwa 40 Persen Kecoa Ada di Mesin Kopi!)