Menurut penuturan pengunjung kelab lainnya, William Moldt diketahui minum beberapa gelas di bar.
"Dia tampaknya tidak mabuk dan bukan peminum yang buruk," ulas laporan Sistem Orang Hilang dan Tak Teridentifikasi AS seperti dilansir BBC.com.
Masih mengutip BBC, William kemudian dinyatakan hilang dan polisi segera melakukan penyelidikan.
Baca Juga: Bertandang ke Kantor Google di Singapura, Raditya Dika Takjub Lihat Kantinnya!
Sayangnya, pencarian dirinya tak kunjung menemui titik terang hingga kasus ini justru mengendap seiring berjalannya waktu.
Bak kisah-kisah dalam film detektif, keberadaan William Moldt akhirnya terungkap 21 tahun kemudian justru dari ketidaksengajaan.
Menariknya, aplikasi Google Maps punya andil besar dalam pemecahan misteri yang terendap selama 2 dekade ini.
Baca Juga: Intip Google Doodle Edisi Spesial Semarak Kemerdekaan ke-74 RI, Mulai 2014 hingga 2019!
Pada 28 Agustus 2019 lalu, polisi mengungkap mobil berisi kerangka Moldt di dalamnya ditemukan oleh warga sekitar yang saat itu melakukan pencarian menggunakan Google Maps.
Warga kemudian memberi tahu tetangganya apa yang ia lihat.
Dibantu kamera drone, mereka akhirnya berhasil melihat ada mobil yang tenggelam di kolam dan segera menghubungi polisi.
Polisi Florida lantas merespons laporan penemuan sebuah mobil yang teronggok di dekat sebuah kolam yang terletak di Moon Bay Circle, Wellington, Florida itu.