Grid.ID - Sosok Barbie Kumalasari menjadi salah satu publik figur Tanah Air yang kerap jadi pembicaraan publik.
Nama Barbie Kumalasari mulai dikenal publik setelah dirinya bermain dalam sebuah sinetron di awal tahun 2000 an silam.
Pemilik nama asli Kumalasari Mukhlisah ini lebih memilih dipanggil Barbie Kumalasari, sebagai nama panggungnya.
Baca Juga: Pernah Habiskan Rp4 Miliar Demi Percantik Diri, Barbie Kumalasari Lakukan Permak Wajah Lagi
Barbie Kumalasari semakin dikenal publik setelah dirinya menikah dengan Galih Ginanjar.
Baru-baru ini, namanya semakin gencar dipergunjingkan karena kontroversi yang dibuatnya.
Istri Galih Ginanjar ini bahkan mendapat julukan sebagai public enemy, alias musuh bersama.
Barbie bahkan diundang ke talkshow Q&A yang disiarkan Metro TV, Minggu (15/9/2019).
Tak sendiri, telah hadir pula lima panelis yang siap mencecar Barbie dengan berbagai pertanyaan.
Di antaranya adalah Chika Jessica, presenter Ojip Ismaputra, fashion stylist kenamaan Arki Pradipta atau Arkhoy, sutradara John De Rantau, dan penulis Maman Suherman.
Sang pembawa acara, Andini Effendi pun penasaran dan mulai bertanya asal muasal nama Barbie, yang diemban oleh istri Galih Ginanjar ini.
"Momentum menyematkan nama Barbie itu?" tanya Andini.
Barbie mengungkapkan bahwa namanya dibuatkan oleh rekannya.
"Itu waktu itu Instagram waktu aku sama Galih 2015, aku agak gaptek main gituan, terus aku minta tolong bikinin Instagram sama adeknya Denny Cagur,"
"Dikasih nama Barbie, aku pada saat itu kaya kepedean, tapi dia bilang nggak apa-apa karena aku cantik, dia kan juga pegang endorsnya Jupe kan," ungkap Barbie.
Andini kembali penasaran tentang legalitas sang artis menggunakan nama Barbie.
"Jadi mulainya dari situ? Itu udah legal belum nama Barbie Kumalasari?" tanya Andini.
"Sampai saat ini sih kalau namanya Barbie emang banyak banget ya, ada Barbie ini, Barbie ini, tapi Alhamdulillah kan yang ter viral aku, jadi ya udahlah, aku bangga aja," jawab Barbie.
Arkhoy yang menjadi panelis pun angkat bicara mendengar pernyataan Barbie.
"Tapi mungkin kalau saya jadi Mattel, kamu saya tuntut ya,"
"Karena menggunakan merk dagangnya sebagai untuk jualan gitu," ungkap Arkhoy, seorang fashion stylist.
Meski begitu, istri Galih ini merasa hal wajar ketika dirinya menggunakan nama Barbie.
"Kalau masih nama aja mungkin masih mending ya, sampai saat ini belum ada tuntutan ya," imbuhnya.
Ya, seperti diketahui, Mattel merupakan perusahaan yang menciptakan tokoh Barbie.
(*)