Find Us On Social Media :

Inilah Sosok Paula Modersohn-Becker yang Hari Ini Muncul di Google Doodle

By Fahrisa Surya, Kamis, 8 Februari 2018 | 18:59 WIB

Inilah Sosok Paula Modersohn-Becker yang Hari Ini Muncul di Google Doodle | wordpress.com

Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani

Grid.ID - Seorang perempuan memegang kuas dan bunga muncul di tampilan google doodle hari ini.

Ia mengenakan baju merah dengan tatanan rambut bersanggul.

Di belakangnya ada beberapa lukisan seorang perempuan.

Salah satu diantaranya tampak seorang wanita yang sedang menyusui.

(BACA: Binatang Apa yang Kamu Lihat Pertama? Baca Kepribadianmu di Sini!)

Ada pula seorang wanita yang tengah menggendong seekor kucing.

Siapakah orang yang memegang kuas itu?

Rupanya ia adalah Paula Modersohn-Beckerbyang lahir tepat pada hari ini 142 tahun yang lalu.

Ia merupakan seorang pelukis asal Dresden, Jerman.

Awalnya ia terlahir dengan nama Minna Hermine Paula Becker.

(BACA: Butet Manurung Kenalkan Literasi pada Pribumi Indonesia Lewat Sokola Rimba, Simak Kisahnya yuk!)

Paula dikenal sebagai seorang pelukis yang memelopori paham ekspresionisme.

Dilansir Grid.ID dari laman time, Paula merupakan seorang wanita pertama yang melukis seseorang telanjang tanpa mempedulikan tradisi dan aturan yang membatasi sebagian besar wanita Eropa.

Awalnya, orang tua Paula menginginkannya menjadi seorang guru.

Pada usia 18 tahun ia menantang orang tuanya untuk bergabung dengan kelompok Seniman di Worpswede, Jerman Utara.

Di sanalah ia bertemu dengan suaminya yang merupakan seniman senior dan dihormati, Otto Modersohn.

Karena keinginannya untuk belajar tentang kesenian semakin kuat, akhirnya Paula memutuskan untuk pindah ke Paris.

(BACA: Bertekad untuk Memerangi Tingkat Kematian Ibu dan Bayi di Indonesia, Inilah Sosok Robin Lim yang Mendirikan Yayasan Bumi Sehat )

Paulapun  menjadi seorang Seniman yang paling produktif pada masa itu.

Ia juga membantu memunculkan gerakan modernis bersama Pablo Picasso dan Henri Matisse.

Karya-karyanya banyak menggambarkan tentang seorang keseharian seorang perempuan pada umumnya.

Seperti perempuan telanjang, saat mereka tidur, saat mereka menyusui atau ketika mereka sedang berkebun.

Pada tahun 1906, Paula telah melukis 80 gambar.

Hingga akhirnya ia meninggal pada usia 31 tahun, 18 hari setelah melahirlkan putrinya. (*)