Keputusannya menjebak sang pembantu baru dengan mencampurkan detergen ke dalam bubuk susu bayi membuatnya harus dijatuhi hukuman.
Ia menuangkan ke dalam kaleng formula susu kambing yang dikonsumsi sang bayi.
Keesokan harinya saat sang ibu dari bayi tersebut membuatkan susu untuk anaknya, ia menemukan partikel merah dan hitam dalam bubuk susu.
Awalnya sang ibu berpikir bahwa itu hanya partikel asing yang masuk ke dalam susu anaknya.
Namun, saat menggunakan botol lain ia menemukan partikel biru pada bubuk susu anaknya.
Merasa curiga, akhirnya ia memeriksa kaleng susu anaknya dan menemukan bau detergen.
Sang ibu memutuskan untuk merasakan susu tersebut, dan benar saja ada sesuatu yang salah dengan susu sang bayi.
Setelah menyelidiki kejadian tersebut, akhirnya salah satu pembantunya mengakui bahwa dia mencampurkan bubuk detergen ke dalam susu bubuk anaknya.
Sang pembantu juga menyampaikan rasa irinya. Ia menyampaikan apabila majikannya berlaku tidak adil.