"Gak boleh, Kak. Kakak gak boleh kayak gitu," ujar Ruben pada Betrand.
"Yang kayak gini-gini nih. Jadi orang di sebelah saya ngusir pelayannya gitu-gitu," jelasnya sambil menirukan cara para remaja tersebut mengusir pelayan.
"Kakak, itu gak boleh dicontoh ya. Oke?" tegas Ruben pada sang putera.
Ruben pun menjelaskan jika di sebelah tempat mereka makan, ada sekelompok ABG yang dirasa tingkahnya cukup mengganggu.
"Di sebelah aku itu ada anak seusia ABG. Dia suka asik sendiri. Kalau ngomong suka keras-keras. Padahal di sini kan banyak orang mau makan. Ada yang bawa anak kecil juga," jelasnya.
"Oh my God, gue rasa ini anak SMP atau SMA. Gara-gara ngelihat anak kecil pengin nanya sesuatu, terus menurut mereka berisik. Kayaknya lebih berisik lo ketawa-ketawa yang gak berguna," sambung Ruben sambil menirukan cara para remaja tersebut menatap keriwehan anak-anaknya.
Baca Juga: Barbie Kumalasari Pamer Lesung Pipit Baru, Ruben Onsu: Lu Habis Makan Permen Karet Ya?
Menurut Ruben, ketika anak-anak cukup berisik dan banyak bertanya di sela makan, hal itu dirasa masih cukup wajar.
"Kalau anak gue ngomong itu karena mau menanyakan sesuatu. Dia pengin nambah ini, nambah itu," ungkapnya.
"Karena mereka tahu ini tempat makan, bukan tempat ketawa. Kalau mau ketawa lebih baik di lapangan. Saran saya ya," tandasnya.