Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Travelling dengan pesawat terbang memang punya banyak keuntungan.
Kita bisa lebih menghemat waktu jarak tempuh yang jauh.
Selain itu, kita juga bisa menghemat energi yang digunakan dalam perjalanan.
Walaupun harganya yang relatif mahal, pesawat terbang masih jadi favorit para traveller saat ingin melancong ke luar negeri.
( BACA JUGA: Nggak Nyangka! Ganteng-ganteng Vino G Bastian Doyan Makanan Ini, Aw! )
Berada di ketinggian dengan tekanan udara yang berbeda tentunya memberikan beragam reaksi pada tubuh kita.
Mulai dari mengantuk sampai sering kentut, ini dia hal-hal yang nggak disadari kerap terjadi pada tubuh kita saat travelling menggunakan pesawat terbang mengutip dari laman Reader's Digest.
1. Dehidrasi
Udara yang kering dengan kelembaban di bawah 10% membuat tubuh kita kekurangan banyak cairan.
( BACA JUGA: Panik Lihat Harimau Liar Di Dekat Kandang Sapi, Seorang Petani Langsung Hubungi Polisi, Saat Didekati Ternyata..... )
Dehidrasi bisa berujung pada sakit kepala, yang akan semakin parah apabila tekanan dalam kabin menurun.
Solusinya, kamu harus banyak minum sebelum terbang dan pastikan memesan air mineral atau air putih selama penerbangan.
2. Sering kentut
Tekanan yang berubah-ubah pada kabin pesawat membuat kita memproduksi lebih banyak gas.
( BACA JUGA: Ingin Buang Air Kecil di Pesawat Tapi Penumpang di Sebelah Sedang Tidur? Begini Etika yang Harus Kamu Lakukan )
Apalagi saat tekanan semakin menurun, segala jenis gas dalam tubuh akan memuai dan membuat kita sering kentut.
Jangan ditahan, lebih baik keluarkan gas ini kalau bisa di dalam kamar mandi.
Kamu juga sebaiknya menghindari mengonsumsi makanan dan minuman yang memicu produksi gas seperti soda, kol, dan brokoli sebelum penerbangan.
3. Kehilangan indera perasa
( BACA JUGA: Tidak Sebersih yang Kita Pikirkan, Udara di Kabin Pesawat Bisa Memicu Penyakit Berbahaya Loh! )
Rendahnya kelembaban udara dalam kabin pesawat membuat membran yang terdapat pada hidung dan lidah menjadi mengering.
Dan salah satu dampaknya adalah berkurangnya kemampuan indera perasa.
Menurut penelitian yang dilakukan maskapai Luthfansa, kepekaan indera perasa terhadap rasa manis dan asin menurun hingga 30%.
Untuk mengatasinya, kamu bisa memperbanyak konsumsi air putih agar tubuh tetap terhidrasi.
( BACA JUGA: 6 Hal Ini Bisa Kamu Lakukan Supaya Dapat Tempat Duduk Ternyaman di Pesawat Terbang )
4. Mengantuk
Persentase oksigen dalam kabin pesawat setara dengan jumlah oksigen yang tedapat pada atmosfer di ketinggian 6 - 8 ribu kaki atau di atas 1,8 km di atas permukaan laut.
Kekurangan oksigen bisa membuat kita mengantuk, atau yang lebih parah bisa berujung pada sakit kepala.
Rata-rata penurunan jumlah oksigen dalam tubuh manusia saat dalam penerbangan mencapai 4%.
( BACA JUGA: Perlu Waspada, Ternyata Ini Alasan Lampu Kabin Pesawat Selalu Mati Saat Terbang dan Mendarat )
Jika persentase semakin menurun, akibatnya bisa fatal seperti gangguan paru-paru dan jantung.
Hindari konsumsi alkohol dan kafein sebelum terbang ya!
Wah, lain kali jangan abaikan tanda-tanda di atas saat sedang travelling menggunakan pesawat terbang ya! (*)