Grid.ID – Kelainan genetik bukan hanya terjadi pada manusia, tapi juga hewan.
Seperti potret ular langka yang ditemukan di Australia ini yang punya kelainan fisik unik yakni memiliki 3 mata.
Ular bermata tiga yang langka ini ditemukan di area dekat wilayah utara Darwin, Australia.
Baca Juga: Ditanya Soal Abdul Rozak yang Sindir Nagita Slavina, Ayu Ting Ting Diam Seribu Bahasa!
Dikutip dari IFL Science, Senin (23/9/2019), hewan itu ditemukan oleh jagawana dari Northern Territory Parks and Wildlife dan fotonya disebar di Facebook.
Ular itu termasuk jenis piton, suatu spesies yang dapat tumbuh 2-4 meter dan umum terdapat di Australia, Indonesia, dan Papua Nugini.
Ular bermata tiga yang ditemukan itu masih juvenil, diyakini berusia tidak lebih dari 3 bulan dan panjangnya hanya 40 cm.
Ular itu dinamakan Monty, ditemukan pada bulan Maret, namun sayang ular bermata tiga itu mati minggu lalu.
"Luar biasa ia mampu bertahan begitu lama di alam liar dengan kelainan bentuknya, dan ia berjuang untuk memberi makan sebelum ia mati minggu lalu,” kata pihak Northern Territory Parks and Wildlife, Ray Chatto.
Tubuh ular yang memiliki kelainan itu disumbangkan untuk keperluan sains dan sekarang berada si Organisasi Riset Ilmiah dan Industri Persemakmuran di Darwin.