Usai hal tersebut dilakukan, imitasi Presiden Trump dan Pemimpin Kim dikawal keluar dari stadion, seperti dikutip wartawan Grid.ID dari Yahoo Sports.
Sebelumnya, saling berbagi udara segar, keduanya telah berjalan-jalan di sekitar pusat kota Seoul.
Ungkap mereka kepada Reuters, ini adalah aksi untuk mendorong dialog dan kerjasama di antara kedua pemimpin AS dan Korut.
"Apa yang ingin kami capai dengan datang ke sini, di Olimpiade Musim Dingin, untuk menunjukkan kepada dunia betapa kedamaian ini sungguh terlihat ketika 2 pemimpin berkumpul," ungkap Kim imitasi.
(Baca juga: Ricuh, Detik-detik Wakil Bupati Morowali Ngamuk dan Cipatakan Keributan di Ruang Pelantikan Pejabat)
"Kami bergaul secar pribadi, jadi saya percaya Donald Trump dan Kim Jong Un, jika mereka berbicara, keduanya mungkin akan akur."
Ia menambahkan, "Menurut saya, mereka cukup banyak memiliki kesamaan."
"Dennis Rodman (mantan pebasket AS) telah mengkonfirmasi hal ini, dan dia telah bertemu dengan keduanya."
Dengan aksen yang tidak terdengan seperti orang Korut, Kim imitasi melanjutkan, "Jadi mari kita mulai berbicara dan berhenti dengan semua rudal dan segala tetek bengek lainnya."
(Baca juga: Begini Nasib @Tedhy Sukma, Pasca Singgung Istri Berdaster Sambut Suami)
"Kami menginginkan perdamaian, semua orang menginginkannya; tidak ada yang menginginkan perang."
Dikutip wartawan Grid.ID dari The Daily Telegraph, Kim imitasi diperankan oleh orang Hongkong bernama Howard.
Sementara Trump imitasi adalah seorang musisi AS yang berusia 67 tahun bernama Dennis Alan.
Sebelumnya, mereka juga pernah muncul di Hong Kong bersama Barack Obama imitasi.
Semoga mimpi Donald Trump dan Kim Jong Un imitasi dapat benar terwujud dalam waktu dekat, ya.(*)