Bahkan, hingga kembali ke Jakarta, masih teringat jelas oleh Arie Untung bagaimana aroma asap di Riau.
Baca Juga: Melihat Demo RKUHP dan Revisi UU KPK yang Sedang Terjadi, Arie Untung Ingat Masa Lalu
"Sampai di bandara tuh ambil bagasi kayak habis fogging, kayak banyak kabut tapi nggak dingin. Kan bisa aja freon atau apa ini nggak kayak orang bakar. Kita pikir, mereka kok bisa bertahan ya?" Ungkap Arie Untung.
"Terus kita coba, yuk kira-kira kita tahannya sejauh mana, kira-kira kita nggak usah pakai, nggak tahunya baunya aja sampai sekarang aja kalau kita di sini cium bau kayak gitu, 'Wih kayak di Pekanbaru ya'. Sampai kita mikir gitu karena itu nyebar ke mana-mana. Dan kita denger-denger dari masyarakat itu sengaja dibakar. Itu yang kita sayangkan," lanjutnya.
Meski tak bisa ikut andil dalam memberantas pembakar hutan, namun berbagai hal untuk menolong Riau ia lakukan.
"Ya kita juga bingung sih karena kita bukan di posisi yang memiliki kebijakan. Kita nggak nyalahin siapa-siapa. Tapi ya ketika ada yang terjadi, kita bisa bikin apa, ya kita bantu lah insyaAllah," ungkap Arie Untung.
Dalam waktu dekat, Arie Untung mengungkapkan dirinya akan kembali ke Riau untuk memantu distribusi donasi.
"Alhamdulillah dari donasi karena masih banyak yang masuk. Jadi tanggal 30 ke sana lagi," tutup Arie Untung.
(*)