Tak cuma memberikan keterangan palsu, Yuyu juga menunjukkan air mata buayanya di hadapan awak media.
Sembari menangis, ia mengaku mengangkat NP sebagai anaknya karena ingin memiliki anak perempuan.
"Saya ingin sekali punya anak perempuan.
"Maka saya dan suami mengangkatnya sejak usia dua tahun," ucap Yuyu berlinang air mata.
Kebohongan Yuyu itu, langsung dibongkar oleh suaminya sendiri, Hadi (53).
Hadi mengatakan, NP merupakan putri kandung hasil pernikahannya dengan mantan istri keduanya.
Kini, Hadi hanya berharap kepolisian bisa memberikan hukuman yang berat untuk istri dan kedua anak tiri yang telah membunuh putri kandungnya.
"Kalau dihukum, hukum mati saja kalau bisa.
"Anak saya meninggal ya pembunuhnya harus mati," ucap Hadi singkat. (*)