Danyon tdk akan pernah menjadi dirinya sendiri karena seperti apa tindak tanduk & pikirannya harus berlandaskan serta selaras dgn kehormatan satuan itu sendiri," tulis Mayor Inf Sulaiman," tulis Sulaiman Hardiman pada postingan Instagramnya seperti yang dikutip dari artikel Grid.ID sebelumnya.
Baca Juga: Sosok Mayor Inf Sulaiman Hardiman, TNI AD yang Pensiun Dini, Punya Hobi Unik dan Tipe Family Man
Namun, usai viral lantaran pensiun dini dari TNI dan memberi pesan untuk komandan, Sulaiman Hardiman tetap mencuri perhatian publik.
Terlebih tentang kehidupannya pasca tak lagi menjadi anggota TNI aktif, pekerjaan yang banyak diminati masyarakat.
Dilansir Grid.ID dari laman Instagramnya, Sulaiman Hardiman ternyata juga pernah memberi pesan untuk aparat yang bertugas menangani massa.
Hal itu seperti yang tampak diunggahnya di akun Instagram pada, Jumat (27/9/2019) lalu.
Dalam potret yang menampakkan anggota TNI dan Polri tersebut, Sulaiman Hardiman menulis keterangan yang cukup panjang.
Sulaiman memulai keterangan pada potret di atas tentang BKO TNI kepada Polri.
Baca Juga: Sosok Mayor Inf Sulaiman Hardiman, TNI AD yang Pensiun Dini, Punya Hobi Unik dan Tipe Family Man
Sebagai informasi, BKO merupakan singkatan dari "Bawah Kendali Operasi" atau juga kerap diartikan "Bantuan Kendali Operasi".
"Sepanjang pengetahuan kami yg minim ini, belum pernah ada BKO TNI kepada POLRI yg benar2 dilaksanakan dlm konteks menghadapi massa yg tdk terkendali dlm skala besar," tulis @sulaiman_hardiman.
Dengan begitu, dapat diartikan bahwa Sulaiman Hardiman ingin menyampaikan tentang bantuan kendali operasi TNI kepada Polri yang dilakukan untuk menghadapi massa dalam skala besar.
Baca Juga: Turut Berduka, Ustaz Derry Sulaiman Ungkap Satu Nasihat Mendiang Ustaz Arifin Ilham Padanya