Grid.ID - Berdasarkan data BPS, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara atau wisman ke Indonesia Oktober 2017 naik 11,33 persen dibanding jumlah kunjungan pada Oktober 2016, yaitu dari 1,04 juta kunjungan menjadi 1,16 juta kunjungan.
Sementara itu, jika dibandingkan dengan September 2017, jumlah kunjungan wisman pada Oktober 2017 mengalami penurunan sebesar 4,54 persen.
Secara kumulatif (Januari - Oktober) 2017, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia mencapai 11,62 juta kunjungan atau naik 23,55 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun sebelumnya yang berjumlah 9,40 juta kunjungan.
(7 Fakta Kehidupan Tersangka Tragedi Tanjakan Emen Subang, Nomor 3 Bikin Haru)
Sejak beberapa tahun lalu memang tercatat turis asing dari Tiongkok yang paling banyak datang ke Indonesia.
Berdasarkan data BPS. persentase jumlah wisatawan Tiongkok yang datang ke Indonesia adalah 14,47%.
Meski besara secara jumlah orang, ternyata bukan turis Tiongkok mereka yang paling banyak mengeluarkan uang per individunya.
(4 Pantai Cantik yang Belum Banyak Diketahui Turis di Italia, Wajib Banget Didatangi!)
Dari data Kementerian Pariwisata (Kemenpar) RI, yang paling banyak mengeluarkan uang saat mengunjungi Indonesia justru dari Timur Tengah.
Mengutip dari siaran pers Kementerian Pariwisata, pasar Timur Tengah (Timteng) dari sisi pengeluaran per turis asing tercatat tertinggi di antara pengeluaran turis asing dari 14 pasar utama lainnya.
Pengeluaran turis asing Timteng perorangnya mencapai 1.918 dollar Amerika Serikat per kunjungan.
Jumlah ini mengalahkan wisatawan dari Eropa sebesar 1.538 dollar Amerika Serikat per turis asing per kunjungan.