Find Us On Social Media :

Deskripsi Karakter Seorang Wanita dalam Koleksi Busana Feminin Opi Bachtiar yang Bertajuk Dandelion di Golden Glam Pluit Mall

By Ridho Nugroho , Selasa, 13 Februari 2018 | 18:15 WIB

Desainer Opi Bachtiar memamerkan gaun rancangannya yang bersiluet feminin anggun di panggung busana Golden Glam Pluit Mall, Jakarta.

(Ketika Lurik Disulap Menjadi Busana Mens Sportwear oleh Desainer Yoyok Prasetyo di Golden Glam Emporium Pluit Mall)

Simbol kekuatan dan kelembutan dipresentasikan melalui bahan-bahan yang digunakan, seperti jacquard, organza, tule dan juga lace.

"Bahan yang agak kaku itu pake jacquard sebagai simbol kekuatannya, trus ada organza gazar, di mix dengan tule dan pakai lace juga," imbuhnya.

Dalam menyambut Imlek, Opi pun mengakui bahwa busana ini juga bisa dipakai saat Tahun Baru Imlek nanti dengan model yang tidak melulu cheongsam.

(Inspirasi Busana Batik Cheongsam Untuk Tahun Baru Imlek 2018 dari Desainer Fitri Handayani di Fashion Show Golden Glam Emporium Pluit Mall )

Namun walaupun demikian, Opi tetap memperlihatkan kerah sanghai dan siluet pas badan sebagai ciri khas dari busana cheongsam.

"Sebenarnya bisa dipakai buat imlek juga, ya, walaupun nggak cheongsam banget, saya tetap memberi sentuhan kerah yang tinggi dan  press body. Yaa nggak imlek-imlek banget, tapi bisa lah dipakai," ungkap Opi.

Detail busana seperti sequin, payet, bulu-bulu, rufle dan pita juga tampak jelas dalam koleksinya kali ini untuk mendapatkan tampilan yang anggun dan juga modern. (*)