Find Us On Social Media :

Diperingati Tiap Tanggal 2 Oktober, Intip Perjalanan Batik di Hari Batik Nasional: Warisan Budaya Indonesia yang Dulunya juga Diakui Malaysia

By Arif Budhi Suryanto, Rabu, 2 Oktober 2019 | 11:37 WIB

Diperingati Tiap Tanggal 2 Oktober, Intip Perjalanan Batik di Hari Batik Nasional: Budaya Tak Benda Warisan Manusia yang Dulunya Diklaim Malaysia.

Baca Juga: Selingkuhi Mantan Kekasih Hingga Dicap Matre, Begini Kehidupan Marshanda dan Hunian Mewahnya yang Jarang Tersorot Media

Proses membatik menggunakan cap dikenal lebih cepat dari batik tulis dimana hanya memakan waktu sekitar 2-3 hari.

Sedangkan kalau batik tulis sendiri bisa memakan waktu relatif lama sekitar 2-3 bulan.

Tapi kemudian seiring berkembangnya zaman, mulai muncul batik-batik cetak mesin atau printing.

Namun banyak orang menganggap batik printing bukanlah batik karena kain batik adalah membuat pola dengan menutup sebagian desain untuk memberi warna.

Sedangkan pada batik printing, bagian utama itu tidak dilakukan.

Baca Juga: Sedih Lihat Anak Milenial Lebih Suka Lagu Barat, Dul Jaelani Berencana Buat Karya Musik dengan Gamelan dan Suling

Sengketa Batik dengan Malaysia

Meski batik sudah ada dan berkembang di Indonesia sejak lama.

Tapi hal itu tidak serta merta menjadikan dunia mengakui kalau batik merupakan warisan budaya asli Indonesia.

Terbukti dari munculnya sengketa kepemilikan budaya batik sejak Malaysia mengklaimnya.

Menanggapi hal ini, pemerintah pun tidak tinggal diam.

Pada tahun 2008 pemerintah Indonesia mendaftarkan batik dalam jajaran daftar representatif budaya tak benda warisan manusia UNESCO.

Untuk mendapat pengakuan representatif sebagai warisan budaya, proses yang ditempuh oleh pemerintah Indonesia terbilang cukup panjang.

Baca Juga: Siswa SMP di Manado Tewas Saat Dihukum Lari Keliling Lapangan oleh Guru, Orangtua Tak Terima: Padahal Saya Baru Mengantarnya ke Sekolah...

Melansir dari tribunkaltim.com, proses nominasi batik Indonesia ke UNESCO yang diajukan pada 3 September 2008 pun baru diterima secara resmi pada 9 Januari 2009.

Hingga pada puncaknya tanggal 2 Oktober 2009, UNESCO mengukuhkan batik Indonesia dalam daftar representatif Budaya Tak Benda Warisan Manusia yang dilaksanakan di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab.

Tanggal 2 Oktober juga diperingati sebagai Hari Batik Nasional.

Itulah mengapa setiap tanggal 2 Oktober Indonesia memperingati Hari Batik Nasional.

(*)