Namun, himbauan sang ibu ternyata tak diindahkan oleh Maulana.
Maulana Suryadi, tetap nekat ingin mengikuti demonstrasi itu.
Usai mencium tangan sang ibu dua kali, Maulana berangkat ke Jembatan Layang Slipi Jakarta Barat, lokasi demonstari yang berujung rusuh.
Karena kerusuhan itu lah, Maulana ikut menjadi salah satu orang yang diamankan kepolisian.
Namun setelah ditangkap polisi, Maulana Suryadi mendadak dinyatakan meninggal dunia.
Mengutip Kompas.com, kabar meninggalnya sang putra diterima Maspupah pada Kamis (26/9/2019) malam.
Saat tangisnya pecah, Maspupah kemudian diajak delapan anggota polisi yang datang ke rumahnya tersebut untuk melihat jenazah Mulayana di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.