"Kamis (03/10/2019) pagi, korban baru melapor ke Polsek Ponggok. Polsek langsung koordinasi dengan Polres dan dilakukan pengejaran terhadap pelaku. Kedua pelaku kami tembak kakinya karena berusaha melawan saat ditangkap," ujar Kapolres Blitar Kota AKBP Adewira Negara Siregar saat ditemui secara terpisah, Jumat (04/10/2019).
Sementara itu, korban Rofii saat ini masih menjalani perawatan intensif di RSUD Mardi Waluyo, Kota Blitar.
Pasalnya, Rofii sendiri sampai mengalami gegar otak setelah dipukul berkali-kali oleh pelaku.
"Korban mengalami gegar otak dan masih dirawat di RSUD Mardi Waluyo. Telinga korban terus mengeluarkan darah," ujar Heri.
(*)