Laporan Wartawan Grid.ID - Novia Tri Astuti
Grid.ID - Berdebat dengan orangtua adalah sebuah tindakan yang tidak baik.
Memarahi anak bukan bermaksud untuk mencelakainya.
Hal itu justru disampaikan karena rasa cintanya kepada sang anak.
Namun sayang, perselisiahan antara orangtua dan anak tak jarang menyisakan salah paham.
Baca Juga: Gugup saat Bernyanyi di Konser Rossa, Nagita Slavina: Mau Maju Kaki Getar Semua!
Tak sedikit anak yang menyalahartikan maksud dan tujuan orangtua, terlebih untuk anaknya yang belum dapat berpikir dengan sempurna.
Melansir dari World of Buzz pada Senin (7/10/2019) Seorang bocah berusia 10 tahun ini diketahui akan bunuh diri usai berdebat dengan ibunya.
Ya, tentu saja tidak ada orangtua yang menginginkan anaknya celaka.
Namun bocah tersebut sepertinya tidak mau tau, ia diketahui telah memanjat di jendela kamarnya, yang berada di lantai 19.
Baca Juga: 8 Makanan Indonesia Favorit Orang Korea, Nomor Urut Pertama Bukan Rendang atau Nasi Goreng
Peristiwa tersebut tentu saja telah menggegerkan petugas darurat untuk segera mengatasi tindakan berbahaya itu.
Insiden yang terjadi di Larkin, Johor, Malaysia, pada Minggu (6/10/2019) lalu melaporkan gadis 10 tahun akan melangsungkan bunuh diri.
Aksi bunuh diri itu dilaporkan karena bocah itu telah berdebat dengan ibunya lantaran penggunaan ponsel.
Dari situlah akhirnya panggilan darurat itu menyerahkan sekitar 19 personil untuk menyelamatkan aksi berbahaya bocah itu.
Sebagai aksi penyelamatan, para petugas telah memasang bantalan udara di tanah dan tali dari lantai 20.
Sementara itu satu personel berusaha untuk membujuk gadis itu supaya tidak melanjutkan aksinya.
Petugas menjaga agar bocah itu tidak melakukan gerakan atau bahkan melompat dari gedung tersebut.
"Aku sudah memarahi ibumu, kamu bisa ikut denganku," bujuk petugas.
"Tidak apa-apa, ibumu sudah meminta maaf, kemarilah di situ terlalu tinggi," tambah petugas yang masih berusaha membujuknya.
"Ikutlah bersamaku, saya akan mentraktirmu, ibumu marah karena ia sayang padamu. Jangan menangis ke marilah kembali ke dalam!" tambah petugas itu masih tetap membujuk.
Petugas tersebut masih terus membujuk bocah itu hingga 15 menit.
Setelah merasa cukup, akhirnya bocah tersebut berhasil diluluhkan hatinya, ia memberikan tangannya untuk kembali.
Anak itu akhirnya berhasil dibawa turun.
Kini kasus itu masih ditindak lanjuti oleh polisi setempat.
Beruntung petugas berhasil menyelamatkan bocah itu.
(*)