Keduanya merupakan pasangan suami istri yang baru saja menikah pada tiga bulan lalu.
Dari keterangan Ali Akbar, jenazah keduanya ditemukan di lokasi timbunan longsor yang sama.
Hendrik ditemukan meninggal dunia dalam posisi memeluk istrinya, yang ikut tewas dalam bencana longor tersebut.
“Posisi keduanya ditemukan di bawah reruntuhan bangunan rumah yang tertimbun material longsor,” lanjut Ali.
Penemuan jasad pasutri tersebut juga dibenarkan oleh Petugas Satpol PP Kecamatan Cibeber, Yadi Hikmat Mulyadi.
"Posisi dua korban diduga sedang berada di dalam kamar saat terjadi longsor," ungkap Yadi.
Yadi menjelaskan, Hendrik dan Siti Masropah tinggal di rumah permanen yang lokasinya memang berada di tegalan sawah tadah hujan dan di dekat lereng.