Grid.ID - Hari ini, Jumat (16/1/2018) merupakan tahun baru Imlek.
Tahun 2018 jika mengikuti penanggalan Tiongkok merupakan tahun dengan shio Anjing.
Berdasarkan siklus tahunan, tahun baru Imlek 2018 (tahun 2569 Imlek) merupakan tahun Anjing Tanah (Brown Earth Dog).
Bicara soal Imlek, ternyata tahun baru Tiongkok ini juga menyimpan beberapa fakta yang jarang diketahui.
Lalu apa fakta tersebut.
(Baca Juga: Minta Dibilang Mirip dengan Kajol, Selebgram Ini Malah Disamakan dengan Gracia Indri, Mirip Nggak Sih?)
Melansir dari berbagai sumber, berikut ulasannya:
1. Tanggal Bervariasi
Libur Imlek berbeda dari tahun ke tahun.
Biasanya, Imlek selalu jatuh antara 21 Januari dan 20 Februari, ditentukan oleh kalender lunar Tiongkok.
Tahun Baru Imlek 2018 jatuh pada Jumat 16 Februari
2. Pernah Dilarang di Tiongkok Sendiri
(Baca Juga: Ivan Gunawan Foto Dengan Dua Sisi Berbeda, Hasilnya Bikin Geleng Kepala 'Jangan Percaya')
Meskipun sudah dirayakan hampir di seluruh dunia, perayaan Imlek di Tiongkok sendiri pernah dilarang oleh pemerintah pada masa pemerintahan Partai Komunis di bawah pimpinan Mao Zedong (1893–1976).
3. San Fransisco Lokasi Perayaan Imlek Terbesar Kedua di Luar Tiongkok
Tiongkok sebagai tanah leluhur bangsa Tionghoa jelas menjadi pusat perayaan terbesar Imlek di seluruh dunia.
Namun di luar Negara Tirai Bambu itu, ternyata Kota San Francisco, California, Amereka Serikat lah yang menjadi lokasi perayaan Imlek terbesar kedua di dunia.
Hal itu tak lepas dari migrasi yang terjadi pada masa "Demam Emas California (California Gold Rush)" pada 1849 di mana ratusan ribu orang dari berbagai belahan AS dan negara lain, berbondong-bondong mendatangi California untuk mencari emas.
(Baca Juga: Kerap Terlihat Mesra, Al Ghazali Ungkap Hubungan Ahmad Dhani dan Mulan Jameela di Belakang Panggung)
Sebagian besar dari pendatang itu, termasuk keturunan Tionghoa, akhirnya menetap terutama di San Fransisco yang hingga kini menjadi kota terpadat di California.
Mereka Berbagi budaya dengan warga lain, keturunan Tionghoa di San Fransisco mulai menggelar parade Imlek sejak 1860.
4. Masa Liburan Terpanjang di Seluruh Dunia, Bisa Melebihi Libur Hari Raya Idul Fitri
Perayaan tahun baru Cina atau Imlek telah menjadi hari libur nasional dalam kalender hampir semua negara, termasuk Indonesia.
Namun di negara yang sebagian besar penduduknya keturunan Tionghoa, masa libur nasional Imlek bisa berlangsung 7-12 hari atau sama dengan jatah cuti tahunan karyawan di Indonesia.
Di Tiongkok sendiri, libur nasional Imlek 2018 ditetapkan pada 15-21 februari 2018.
(Baca Juga: Jadi Idola Rich Brian, Joe Taslim Beri Ungkapan Romantis Ini)
Sedangkan libur anak sekolah dalam rangka Imlek bisa mencapai sebulan lamanya atau lebih lama dari libur Idulfitri di Indonesia.
5. Masa Migrasi Penduduk Terbesar di Dunia
Panjangnya masa liburan Imlek tak lepas dari budaya para keturunan Tionghoa, terutama warga Tiongkok sendiri, untuk pulang ke kampung halamannya seperti warga muslim melakukan mudik jelang Idulfitri.
Setiap tahun, warga Tiongkok atau keturunan Tionghoa yang melakukan migrasi (mudik) mencapai 3 miliar jiwa.
Mereka bermigrasi menggunakan berbagai moda transportasi mulai dari mobil, bus, kereta api, kapal sampai pesawat terbang. Dalam bahasa Tionghoa,migrasi besar-besaran ini dikenah dengan sebutan Chunyan.
Berita ini pernah tayang di Tribunstyle.com dengan judul 5 Fakta yang Jarang Diketahui Banyak Orang Tentang Imlek, Ada Libur Panjang Melebihi Idul Fitri!