Grid.ID - Pelaku penyerangan terhadap Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan Wiranto, kini telah ditangkap kepolisian.
Mengutip Kompas.com, pelaku penyerangan Menkopolhukam Wiranto adalah Syahril Alamsyah alias Abu Rara (51).
Syahril Alamsyah alias Abu Rara menusuk Menkopolhukam Wiranto di Alun-Alun Menes, Kabupaten Pandeglang, Banten pada Kamis (10/10/2019) siang.
Syahril Alamsyah alias Abu Rara juga mengajak istrinya, FA (21) untuk ikut menyerang Menkopolhukam Wiranto.
Detik-detik penyerangan Wiranto yang dilakukan Abu Rara kini viral di media sosial.
Mulai dari video yang merekam aksi penyerangan tersebut, hingga potret saat Menkopolhukam Wiranto ditusuk pelaku, menjadi viral di medsos.
Viralnya foto penusukan Wiranto itu turut menarik perhatian seorang pakar mikro ekspresi, Poppy Amalya.
Melalui akun Instagramnya, @poppyamalya, sang pakar mikro ekspresi itu mencoba membaca makna dibalik raut wajah yang ditunjukkan orang-orang dalam foto tersebut.
Dalam tulisan yang diunggahnya pada Kamis (10/10/2019) itu, Poppy Amalya menunjukkan arti ekspresi yang diperlihatkan dua orang saksi sekaligus pelaku penusukan, Syahril Alamsyah alias Abu Rara.
Poppy Amalya menyebut, Abu Rara terindikasi merasa jijik dan marah sesaat sebelum menusuk Wiranto.
Baca Juga: Ingkari Janjinya Saat Kampanye, Seorang Walikota Diikat dan Diarak Warga Pakai Mobil Pikap!
"Pria yang menusuk Pak Wiranto, (memakai baju warna hitam), perhatikan wajah pelaku.
"Alis menukik tajam mulut agak sedikit di naikkan ke arah hidung.
"Indikasi adanya kemarahan dan jijik," tulis Poppy Amalya dalam unggahannya.
Tak cuma dari raut wajah pelaku, Poppy Amalya juga menyebut amarah Abu Rara juga terlihat dari caranya menggenggam senjatanya.
Baca Juga: Bukan Orang Sembarangan, Peneliti Terorisme Ungkap Pelaku Penyerangan Wiranto Adalah Orang Terlatih!
"Perhatikan genggaman tangannya terhadap belati yang begitu erat.
"Indikasi adanya kemarahan memuncak dan terpendam," lanjut Poppy.
Poppy menjelaskan, pandangan jijik memang biasa diperlihatkan oleh pelaku penyerangan kepada korban-korbannya.
Dalam unggahan yang sama, Poppy Amalya juga mencoba membaca makna ekspresi dua orang saksi yang melihat langsung peristiwa penusukan tersebut.
"Pria mengenakan pakai berwarna putih, mengundikasikan memperlihatkan wajah marah terhadap pelaku.
"(Perhatikan alis), karena (pelaku) menusuk pak Wiranto," tambah Poppy.
Hal yang berbeda justru ditampakkan oleh saksi lain.
"Pria di belakang (memakai batik): alis turun dan mulut turun.
"Mengindikasikan Menandakan kesedihan melihat pak wiranto di perlakukan seperti itu," tulisnya.
Pada akhir unggahannya, Poppy Amalya berharap agar korban penusukan, Menkopolhukam Wiranto, untuk sehat kembali.
"Kita mendoakan semoga pak Wiranto lekas sehat kembali," tutup Poppy.
Baca Juga: Seksinya Potret Marion Jola Kala Pamerkan Punggung Mulus dengan Warna Kulit Eksotis
(*)