Find Us On Social Media :

Ruang Bank Darah RS Dr.Soetomo Tanpa Petugas Saat Ada yang Urgent, Kita Butuh Istirahat

By Octa, Sabtu, 17 Februari 2018 | 15:37 WIB

Respon petugas Bank Darah RS Dr. Soetomo, Surabaya, bikin gemes netizen

Grid.ID - "Lungguh karo nduding2 ky wong ga tau mangan pendidikan ... mbok ya bantu carikan darahnya ngunu jare melayani klg pasien .. yg ga sopan situ mbak ..kok ngatain llg pasien . Bagus si ibu cm ngomong doang .. byuh kl kena klg yg sdrnya kritis isok di balang sepatu koen mbak!!!!," kata pemilik akun @Fenty Dano.

Komentar pedas pada seseorang itu, merupakan salah satu dari banyaknya kmentar dari netizen perihal postingan pemilik akun @Gretta Sukma Kusuma.

Perempuan yang tinggal di Surabaya ini, memposting pengalaman yang kurang mengenakkan di RS Dr. Soetomo, Surabaya.

Pengalaman nggak mengenakkan itu terjadi saat dirinya dalam kondisi mendesak butuh darah.

(BACA : Penampilan Kompak Fendy Chow dan Stella Cornelia Saat Perayaan Tahun Baru Imlek, Serasi Banget!)

Dalam kondisi mendesak yang dimaksud @Gretta Sukma Kusuma adalah bahwa salah satu anggota keluarganya sedang dalam kondisi dioperasi.

Nah dokter bedah jantung meminta keluarga pasien untuk secepatnya mengambil darah di bank darah RS Dr. Soetomo.

Apa yang terjadi? Di lokasi nggak ada petugas dan saat ada petugas berkerudung abu-abu, keluarga pasien malah dapat perlakuan yang nggak mengenakkan.

Jadi saat @Gretta Sukma Kusuma layangkan protes, si mbak berkerudung abu-abu itu memberikan jawaban ngeselin.

"Masalahnya ini bukan robot bu...kita juga butuh istirahat," itu jawaban si petugas yang terekan dalam salah satu rekaman video yang diposting.

(BACA : Roro Fitria Tidak Miliki Asisten Rumah Tangga karena Pada Nggak Betah, Kenapa tuh?)

Dalam potingannya, @Gretta Sukma Kusuma menyertakan tulisan.

"Ini yang saya alami hari ini Inilah sikap dan perilaku petugas bank darah yang ada di RS. Dr. Soetomo surabaya, ketika pasien membutuhkan bag darah utk keperluan operasi petugasnya malah tidak ada ditempat alias kosong, sementara dokter bedah (jantung) meminta kepada keluarga pasien utk secepatnya mengambil darah utk keperluan operasi yg saat itu sedang berlangsung, apakah mereka (petugas bank darah) tidak berpikiran andaikata pasien yg sangat membutuhkan darah tadi meninggal dunia adalah bagian dari keluarga dari mereka, siapa yang akan mereka salahkan? Mohon kepada kepala rumah sakit Dr. Soetomo agar lebih memperhatikan pelayanan kepada masyàrakat dengan melakukan pengawasan yang ketat thd jajarannya, dengan sedikit upaya utk lebih menertibkan jajaran saudara, maka itu sama artinya saudara telah berbuat kebajikan yang tanpa saudara sadari, tulisan saya ini adalah bagian pengawasan sekaligus kepedulian masyarakat atas pelayanan yang dilakukan oleh RS. PEMERINTAH.

Memang pada akhirnya protes yang berujung cek cok dengan petugas berkerudung abu-abu itu bisa dilerai.

(BACA : Kasus Dhawiya Zaida Terungkap dari Penangkapan Bandar Narkoba di Cawang, Begini Hasil Penyelidikan Polisi)

Setelah salah satu petugas bank darah senior meminta maaf dan melayani apa yang jadi kebutuhan @Gretta Sukma Kusuma.

Postingan 15 Februari itu jadi viral di media sosial, seperti ini respon dari netizen.

@Ewink Cihuy Tea : Kepada yth : bapak/ibu selaku pimpinan pusat dinas kesehatan. Mohon untuk di tindak lanjuti sikap pegawai rumah sakit ini. Demi nama baik dinas kesehatan.Sblm dan ssdh'y terima kasih.

@Wildhanovel Purnama : Itu 1 ruangan ada 4 karyawan,, Harus nya di rolling 2 karyawan boleh sholat + istirahat nah yg dua harus stand by sampai 2 karyawan nya lagi masuk ke office. Harus di benahi lagi SOP nya.

@Rrike Rahim : Emg sih RS Dr Soetomo alatnya lengkap.. Tp saya pribadi kurang suka dan ga prnh berobat di situ krn memang pelayanannyaa jelek.. Sayang bgd yaah alat lengkap tp karyawan kaya gini duh maluii maluin.(*)