Grid.ID - Saat ditemukan warga, Tutus Sukma Lestari (15), Puput Dewi Anjarsari (15) kondisinya kritis.
Nyawa mereka nggak bisa tertolong saat dalam perjalanan menuju rumah sakit terdekat.
Dua kids jaman now itu, korban yang terpeleset dan tenggelam di waduk di kawasan Dusun Wonokoyo, Desa Wonorejo, Kecamatan Sambeng, Lamongan, Jawa Timur.
Kejadian naas ini bermula dari korban Tutus, Pupt dan Anjani bermain di waduk yang dekat rumah mereka.
Seperti layaknya kid jaman now lainnya, kesempatan berkumpul dengan teman-teman diabadikan dengan foto selfie.
Karena ingin mendapatkan hasil foto yang bagus, korban selalu mengambil posisi di bibir waduk.
(BACA : Zaskia Adya Mecca Bebaskan Anaknya Main Coret-coretan, Bikin Gemas!)
Kegembiraan ketiganya tidak terkontrol, temasuk saksi Anjani.
"Tiba-tiba Tutus sama Puput terpeleset dan masuk ke dalan waduk," ungkap Anjani.
Ternyata kedua korban ini tidak bisa berenang dan langsung masuk ke kedalaman waduk.
Sementara Anjani juga tidak kuasa untuk menolong korban karena ia juga tidak bisa berenang.
Anjani hanya bisa berteriak kencang meminta tolong.
"Saya panik, bingung dan spontan berteriak minta tolong," ungkapnya.
Teriakan keras saksi Anjani didengar warga, Anam, Imam Sugiono.
Kemudian dua warga ini bergegas menghampiri Anjani.
(BACA : Girls Squad Ingin Bersatu dengan Hotman Paris Untuk Lakukan Hal Ini)
Cerita singkat Anjani kepada dua warga ini kemudian diikuti warga dekat sekitar waduk.
Warga bergerak bersama-sama mencari kedua korban.
Kedua korban ditemukan di dasar waduk dalam keadaan masih bernyawa namun kritis.
Jarak dua korban ditemukan tidak terlalu jauh.
Keduanya langsung dirujuk ke Puskemas, namun nyawanya tidak bisa diselamatkan.
Keduanya tewas saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.
"Penyebab kematiannya jelas karena tenggelam. Dipastikan korban tidak bisa berenang," kata Pjs Subbag Humas, Iptu Sunaryono kepada Surya, Sabtu (17/2).