Find Us On Social Media :

Sebuah Studi Menunjukkan Bahwa Berat Badan Ketika Hamil Berhubungan dengan Jenis Kelamin Bayi, Simak Penjelasannya!

By Irma Joanita, Minggu, 18 Februari 2018 | 19:50 WIB

Penelitian tentang jenis kelamin bayi saat kenaikan berat badan hamil

Laporan Wartawan Grid.ID, Septiyanti Dwi Cahyani

Grid.ID – Dalam kehamilan, selalu ada mitos-mitos yang dipercaya sebagian perempuan.

Terutama dengan jenis kelamin si kecil.

Berbagai macam gejala sering dihubung-hubungkan dengan masalah ini.

Dilansir Grid.ID dari laman parents, sebuah penelitian menunjukkan bahwa berat badan kehamilan memiliki hubungan dengan jenis kelamin bayi.

( BACA : 5 Ide Mix and Match Berbagai Rok ala Cinta Kuya yang Bisa Kamu Contek Agar Makin Stylish!)

Semakin besar berat badanmu, semakin besar kemungkinan kamu akan memiliki bayi dengan jenis kelamin laki-laki.

Hasil dari penelitian ini diterbitkan oleh PLOS One.

Mereka menganalisis data dari hampir 70 juta kelahiran selama hampir 25 tahun.

Ternyata hal ini berkaitan dengan kenaikan berat badan ibu dan bayi laki-laki.

( BACA : Wisata Baru di Magelang, Taman Bunga Matahari, Tiket Masuknya Hanya Rp 5 Ribu)

Ketika ibu mengalami kenaikan berat badan sebesar 9 kilogram, mereka memiliki kemungkinan sebanyak 49% untuk melahirkan bayi laki-laki.

Namun ketika wanita hamil mengalami kenaikan 18 kilogram, kemungkinan mereka melahirkan anak laki-laki meningkat menjadi sekitar 52,5%.

Dan ketika mereka mengalami kenaikan berat badan hingga di atas 60 kilogram, kemungkinan melahirkan anak laki-laki meningkat lagi menjadi 54%.

Hal ini dikarenakan adanya kemungkinan bahwa janin laki-laki memiliki tingkat metabolisme yang lebih tinggi.

( BACA : Unggah Video Mobil Dihancurkan Massa, Hotman Paris Pertanyakan Reaksi Polisi)

Sehingga ia memerlukan kalori yang lebih banyak untuk diolah menjadi energi.

Namun, hal ini juga tetap tidak bisa dijadikan patokan utama.

Yang terpenting adalah tetap menjaga kesehatan dan asupan makanan sehat ketika hamil. (*)