Find Us On Social Media :

Kisah Pilu Pelajar di NTT yang Pernah Terima Hadiah Sepeda dari Jokowi, Ditemukan Tewas Gantung Diri Setelah Dendamnya Membunuh sang Ayah Tak Tersalurkan

By Arif Budhi Suryanto, Kamis, 17 Oktober 2019 | 17:21 WIB

Evakuasi YSS pelajar asal NTT yang pernah dihadiahi sepeda oleh Jokowi

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Kisah pilu datang dari Kota Kupang, salah satu anak daerahnya ditemukan tewas gantung diri di rumahnya.

Yakni YSS (14), salah satu pelajar SMP di Kota Kupang yang pernah menerima hadiah sepeda dari Presiden Joko Widodo.

Hadiah sepeda tersebut diterima YSS tatkala dia berhasil menjawab pertanyaan Presiden Jokowi soal bunyi sila kelima Pancasila.

Baca Juga: Kecewa karena Tak Bisa Balas Dendam Atas Kematian Ibunya, Remaja Ini Ditemukan Tewas Gantung Diri

"Benar, dia terima hadiah sepeda dari Presiden Jokowi, pada Januari 2018 lalu," ungkap Yosina Naionis (47), tante YSS, seperti yang dikutip Grid.ID dari Tribunnews.com.

Sepeda pemberian Presiden Jowoki itu pun masih disimpan di kediamannya yang juga menjadi saksi bisu aksi bunuh diri YSS.

"Saat ini, sepeda pemberian Presiden Jokowi disimpan di rumah kami," lanjut Yosina.

Baca Juga: Gagal Bunuh Ayah Kandungnya Sendiri, Siswa SMP di Kupang Nekat Akhiri Hidupnya dengan Gantung Diri

Seperti diberitakan sebelumnya, YSS ditemukan tetangganya sudah tak bernyawa dalam posisi gantung diri di dalam rumahnya di Kelurahan Oebufu, Kecamatan Oebobo, Kota Kupang.

Melansir dari GridHype.ID, tetangganya yang bernama Kristofel Key (57) lah yang pertama kali menemukan jenazah YSS.

Kala itu, Kristofel tengah memberi makan kambingnya yang diikat di depan rumah milik YSS dibuat heran dengan bau busuk serta banyaknya lalat di balik kaca rumah itu.