Find Us On Social Media :

Seorang Pria Terbangun Dari Koma Selama Satu Setengah Tahun dengan Kondisi Kepala yang Aneh

By Violina Angeline, Selasa, 20 Februari 2018 | 21:57 WIB

Bentuk tengkorak pria ini aneh setelah bangun dari koma | Asiaone

Grid.ID - Seorang pria berusia 33 tahun secara ajaib terbangun setelah satu setengah tahun koma.

Tapi ia mendapati keadaan yang berbeda di kepalanya.

Dilansir reporter Grid.ID (20/2/18) dari artikel yang ditayangkan Asiaone pada 15 Februari 2018, pria bernama Ah Bi itu koma setelah dirinya mengalami kecelakaan.

Kecelakaan sepeda motor dialami Ah Bi pada tanggal 14 Mei 2016 di Marina Coastal Expressway (MCE) towards East Coast, Singapura.

(BACA: Korban Selamat Kecelakaan Tanjakan Emen Ungkapkan Kekesalannya, Tak Ada Empati!)

Dalam perjalanan pulang ke rumah itulah ia mengalami nasib nahas, sepeda motornya ditabrak mobil.

Sejak saat itu Ah Bi koma dan dirawat di rumah sakit.

Saat tersadar ia sempat kehilangan penglihatan dan 35 persen ingatannya hilang.

"Ketika saya terbangun, saya tidak ingat mengapa saya berada di rumah sakit."

"Saya sama sekali tidak ingat akan kecelakaan itu."

"Ibuku kemudian memberitahuku bahwa aku telah koma selama satu setengah tahun," kata Ah Bi.

Selama ia koma, keluarga terus menunggu dan menjaga Ah Bi secara bergantian di rumah sakit.

"Lebih dari 100 saudara dan teman mengunjungi saya selama waktu itu, dan saya sangat tersentuh," ujar Ah Bi.

Meskipun Ah Bi selamat dari kecelakaan ia harus menjalani tahapan operasi sebanyak 5 kali.

Bahkan keadaan tengkorak Ah Bi hancur akibat kecelakaan, saat ini ia memakai tengkorak buatan.

Dia mengungkapkan bahwa tengkorak buatan itu dilekatkan dengan menggunakan staples, dan harus sesekali dilepas dokter untuk membersihkannya.

Keadaan kepalanya sungguh berbeda dari dulu sebelum kecelakaan.

(BACA: Anaknya Ditetapkan Tersangka, Ibu Sopir Bus Punya Firasat Sebelum Kecelakaan Tanjakan Emen)

Meski telah bangun selama lebih dari setahun, Ah Bi masih belum sepenuhnya pulih.

"Para dokter pernah mengatakan kepada saya bahwa saya bisa meninggal saat saya dalam keadaan koma."

"Sudah terbangun dari koma sebuah keajaiban, jadi saya belajar menghargai hidup saya."

"Saya tidak akan mengendarai sepeda motor lagi." pungkas Ah Bi. (*)