Find Us On Social Media :

Dion Wiyoko Serasa Mau 'Mati' Latihan Fisik OLahraga Bulutangkis untuk Film Susi Susanti:Love All

By Dianita Anggraeni, Senin, 21 Oktober 2019 | 11:59 WIB

Dion Wiyoko cerita kesulitan berperan sebagai Alan Budikusuma dalam Film Susi Susanti:Love All.

Dion Wiyoko pun mengungkapkan kesulitannya memerankan karakter tersebut kepada Grid.ID, seperti dirinya yang harus belajar olahraga Bulutangkis dari nol.

"Ikut pelatihan workshop bener-bener dari nol, yang nggak dari nol ya cuma Nathan aja. Gue, Laura, Rafael bener-bener belajar dari nol. Kita diajarin dari sama pelatih aslinya Chiu Sia."

"Jadi dia masih ngajar meski usianya udah 70an, jadi kita ada 3 sampe 4 kali latihan dengan cukup intens, jadi dia masih inget banget karakter Susi Susanti seperti apa," jelas Dion Wiyoko saat berkunjung ke Grid.ID beberapa waktu yang lalu. 

Baca Juga: Maksud Hati Pamer Video Cium Anjing Menggemaskan, Vanessa Angel Malah Tuai Kritik Saat Tampil Seksi dengan Sport Bra dan Headband

Dion juga mengatakan jika dalam waktu empat bulan latihan fisik dirinya tak kuat hingga rasanya mau mati.

"Karena memerankan sebagai atlet jadi kendalanya di teknis, fisik, tapi kita ada persiapannya yang cukup lama, empat bulan cukup sih untuk aku mempunyai teknik yang baik, bukan jago tapi baik lah."

"Apalagi pas awal-awal latihan, badannya cape. Latihan drilling 5 menit aja tuh napas kaya mau abis, kaya mau mati.  Cuman ya dinikmati, akhirnya berbulan-bulan latihan bisa memainkan raket, bisa megangnya bisa pas dan ada kenikmatan sendiri, selesai syuting pun jadi punya pengalaman sendiri, karena lokasi syuting dibikin semirip mungkin kaya di olimpiade Barcelona, jadi punya sensasi yang berbeda," jelas Dion panjang lebar.

Baca Juga: Sempat Pacari Shireen Sungkar, Cucu Ma'ruf Amin Ajak Calon Istri Kunjungi Sang Kakek Sehari Sebelum Pelantikan Wakil Presiden

Setelah proses syuting film selesai, pria berusia 35 tahun itu mengaku sudah lupa bagaimana cara men-smash kok.

Ia pun mengapresiasi semua atlet yang bersungguh-sungguh latihan sehingga bisa berprestasi.

"Dulu boleh bisa (smash), tapi kemaren waktu di CFD susah sekali. Jadi emang kalo olahraga lain atau bulutangkis jangan jeda (latihan), harus intens, jadi kalo ada bolongnya seminggu itu bisa merubah memori. Makanya kedisipilinan atlet olahraga harus banget karena prestasinya harus diapresiasi," pungkas Dion Wiyoko.

Film Susi Susanti: Love All akan tayang di bioskop pada tanggal 24 Oktober 2019.

Tonton keseruan cerita para cast film Susi Susanti:Love All saat berkunjung ke redaksi Grid.ID :

(*)