Laporan Wartawan Grid.ID, Afif Khoirul Muttaqin
Grid.ID - Seekor Hiu dengan jenis Megamouth Baru-baru Ini Muncul di bibir pantai.
Hal ini menimbulkan kecemasan sekaligus fakta ilmiah yang muncul.
Melansir Dailystar, temuan tersebut dilaporkan pada 15 Februari 2018 di pantai Negros Oriental, Filipina.
Temuan ini sekaligus menjadi temaun terbaru kemunculan spesies langka di dunia ini.
( BACA : Tampil Serba Hitam, Gaya Sporty Sexy Kaia Gerber dengan Rok Bahan PVC Curi Perhatian! )
Kemunculannya ini bagi para ilmuwan adalah temuan langka yang menarik untuk diteliti.
Namun, berbeda dengan pada penduduk lokal yang masih percaya pada takhayul mengenai kemunculan hewan ini.
Mereka meyakini bahwa makhluk mati yang muncul di darat adalah tanda malapetaka.
Penduduk desa Paulino Ocana berkata, "Ini sangat buruk, aku punya firasat bahwa akan terjadi sesuatu yang sangat mengerikan.
( BACA : Adopsi Kucing Sakit, Aktor Yoon Kyung Sang kok Malah Dihujat Netizen? )
"Bencana besar bisa datang dan kita harus bersiap siaga."
Seorang nelayan bernama Peter Ramirez juga ikut mengangkat ikan hiu itu ke darat.
Ia mengatakan, warga mencoba menyelamatkan hiu itu.
"Meski hiu memiliki banyak gigi, penduduk setempat menyebut hiu yang mati itu sebagai hiu ompong," kata Peter Ramirez.
( BACA : Keberadaan Bu Dendy Seperti Menghilang, Inilah 5 Fakta di Balik Video Wanita yang Dituding Pelakor )
Namun, keunculan ini merupakan fakta baru bagi para ilmuwan.
Dilaporkan, hiu ini hanya menampakan 66 kali dalam spesies yang sama.
Hanya 60 yang dikonfirmasi dan ditemukan terakhir kali pada tahun 1976.
Hiu ini bisa tumbuh hingga 5,2 meter, dan memiliki masa hidup hingga 100 tahun.
( BACA : Begini Dada Joko Anwar Jika Mau Bikin Film Baru! )
Makhluk laut dalam telah terlihat di Jepang, Taiwan, dan Filipina.
Hiu megamouth menelusuri dasar laut untuk melahap ikan yang lebih kecil, menangkapnya di rahang dan mulutnya yang besar.
Megamouth adalah satu dari tiga spesies hiu filter di dunia.
Dua jenis lainnya yaitu hiu berjemur dan hiu paus.
(*)