"Saat bujangan, enak gak ada tanggungan. Tapi saat lo merried, itu lah yang disebut dengan lelaki itu akan menjadi seorang ayah, suami dan kepala rumah tangga," lanjutnya.
"Hidup bukan cuma buat diri sendiri, tapi juga untuk istri dan anak," sambungnya.
"Hidup bukan cuma soal ngasih makan atau uang, tapi ada satu sisi di mana lo harus mencurahkan perhatian, waktu dan hal lain yang gak bisa dibeli dengan uang," tandasnya.
Diakui Raffi, pemikiran itu baru benar-benar tercerna olehnya saat usia pernikahannya beranjak lima tahun.
Putranya yang kini berusia 4 tahun pun mulai mengerti akan kesibukannya sebagai seorang figur publik.
Raffi pun seolah diliputi rasa bersalah yang luar biasa pada dua orang terpenting dalam hidupnya itu.
"Gue baru bisa merasakan itu semua setelah lima tahun pernikahan. Tahun pertama, gue happy menikah. Apalagi pas ada Rafathar," terangnya.
"Tapi saat istri sibuk dengan anak, gue kerja terus. Nanti kalau kangen aja gue pulang," tegasnya.
Selama menjalani 5 tahun pernikahan, disadari Raffi jika dirinya tak pernah terlibat percakapan yang intim layaknya suami istri dengan Nagita.