Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Mengukus adalah salah satu metode memasak yang sering dilakukan masyarakat.
Mulai dari umbi-umbian, sayur, daging, sampai kue bisa diolah dengan cara dikukus.
Mengolah dengan cara mengukus diklaim lebih sehat daripada merebus dan menggoreng.
Alasannya karena bahan makanan tidak bersentuhan langsung dengan media memasak seperti api dan minyak.
Namun, tetap aja kamu harus memperhatikan beberapa hal saat sedang mengukus agar kualitas makanan terutama sayur tetap terjaga.
Mengolah sayur, termasuk dengan mengukus, memang gampang-gampang susah.
Sayur rentan kehilangan zat-zat bermanfaat seperti nutrisi, serat, dan vitamin saat diolah.
Melansir dari laman The Spruce, metode mengukus sayur bisa dilakukan menggunakan 2 cara.
Yang pertama adalah menggunakan dandang kukusan.
Saat mengukus menggunakan dandang, jumlah air yang digunakan sebaiknya jangan sampai melebihi sekat pembatas.
Kira-kira masih ada 1/4 bagian jarak antara air dengan sekat dandang.
(BACA: Dijadwalkan Tampil di Sesi 'Tribute to Manchester', Ariana Grande Mendadak Sakit)
Masukkan sayuran saat air sudah benar-benar mendidih.
Lalu tutup dandang kukusan, tapi jangan terlalu rapat agar uap masih bisa keluar sehingga hasil kukusan sayuran nggak overcook.
Cara kedua yaitu menggunakan microwave.
Mengukus sayuran menggunakan microwave sebenarnya bukan murni teknik mengukus, lebih kepada merebus dengan menggunakan air sedikit.
Caranya, masukkan sayuran ke dalam mangkuk tahan panas dan beri sedikit air kurang lebih 1/2 bagian wadah.
Tutup menggunakan plastic wrap dan beri lubang agar uap bisa keluar.
Sebaiknya jangan terlalu lama mengukus sayuran, karena dikhawatirkan kandungan zat-zat bermanfaatnya akan berkurang.
Selain itu, sesaat setelah sayuran matang segera rendam atau bilas menggunakan air dingin agar menghentikan proses pemasakan. (*)