Find Us On Social Media :

Gunakan Kapsul Keperawanan untuk Kelabuhi Laki-laki Hidung Belang, Dua Muncikari di Bogor Percaya Diri Pasang Tarif Hingga Rp 20 Juta Sekali Kencan

By Arif Budhi Suryanto, Jumat, 25 Oktober 2019 | 09:55 WIB

Aparat Kepolisian Resort Bogor (Polres Bogor) mengungkap pelaku praktik prostitusi online berinisial Y (28) dan GG (29) dengan modus menjajakan gadis perawan dengan tarif jutaan rupiah, di salah satu hotel kawasan Sentul City, Babakan Madang, Bogor, Jawa Barat, Rabu (23/10/2019).

Laporan Wartawan Grid.ID, Arif Budhi Suryanto

Grid.ID - Dua muncikari berinisial Y (28) dan GG (29) ditangkap Polres Bogor setelah ketahuan menjajakan gadis-gadis desa kepada para pria hidung belang.

Keduanya menjajakan para gadis melalui jejaring sosial seperti Facebook, Wechat, WhatsApp, dan Instagram.

Dalam melakukan aksinya itu, pelaku menawarkan para gadis sesuai dengan kriteria yang diinginkan oleh pelanggan.

"Tergantung pesanan dari pelanggannya, kalau pesannya di Kalimantan ya ke sana juga. Nah, sekarang ini transaksinya di wilayah Bogor, jadi korbannya (baca: para gadis) ada yang orang Bogor ada juga orang luar," terang Kapolres Bogor AKBP Muhammad Joni, seperti yang Grid.ID lansir dari Kompas.com.

Baca Juga: Video Syur Mirip Gisella Anastasia Tersebar, Rupanya Wijan Kerap Ingatkan Kekasihnya Soal Pakaian

Kemudian, agar bisa meraup untung yang lebih banyak, kedua pelaku mengelabuhi para pria hidung belang dengan menyebut para gadis yang dijajakannya masih perawan.

Untuk lebih meyakinkan para pria hidung belang, kedua pelaku memberikan kapsul keperawanan kepada para gadis yang dijajakannya.

Kapsul tersebut akan dimasukkan ke dalam kemaluan gadis yang akan dikencani para pria hidung belang.

Baca Juga: Menjelang 40, Wajah Mulus Dewi Sandra Makin Banyak Dipuji, 'Padahal Saya Lebih Suka Ke Majelis Taklim Daripada Ke Klinik Kecantikan'

Guna kapsul tersebut adalah untuk mengeluarkan darah ketika berhubungan intim agar seolah-olah si gadis masih perawan.

"Iya ada mereknya, kita tahu sejenis jamu dalam bentuk kapsul. Biasanya satu jam sebelum berhubungan itu dimasukkan ke dalam kemaluan korban (baca: para gadis). Setelah main kelihatan darah (perawan) untuk mengelabuhi konsumennya," terang Joni lebih lanjut.