Laporan Wartawan Grid.ID, Andika Thaselia Prahastiwi
Grid.ID - Selama ini kita selalu berpikir bahwa kapasitas memori dan usia komputerlah yang mempengaruhi kecepatan kerja komputer.
Ternyata ada satu faktor nggak terduga yang juga ikut "berjasa" memperlambat kerja komputer.
Melansir dari Independent, pakar menyebutkan bahwa sel kulit mati manusia juga bisa memperlambat kerja komputer.
Adam Silkey dari Geek Squad mengungkapkan bahwa sel kulit mati yang terdapat dalam debu, seringkali menumpuk di komponen komputer, terutama fan yang ada di dalam CPU.
( BACA JUGA: Ditemukan 7 Prasasti Kuno Berusia 2700 Tahun di Terowongan ISIS, Tepatnya di Bawah Makam Nabi Yunus )
Menumpuknya debu di fan CPU membuat perputarannya semakin lamnbat.
Karena perputarannya melambat, fan tidak bekerja secara optimal dalam mendinginkan komputer.
Suhu komputer yang tinggi bisa membuat kerjanya menjadi semakin lambat.
Sekadar informasi, sel kulit mati adalah komponen terbanyak yang ditemukan dalam debu.
( BACA JUGA: Berusia 1700 Tahun, Pakaian Tertua di Dunia Ini Ditemukan Dalam Kondisi yang Masih Sangat Bagus )
Untuk itu, Silkey menyarankan agar kita membersihkan CPU komputer setidaknya 6 bulan sekali.
Selain itu, kamu juga harus rutin membersihkan debu-debu yang ada di keyboar, monitor dan mouse juga.
Bersihkan dengan menggunakan kuas lembut atau lap microfiber.
Agar kerja komputer tidak melambat, kamu juga harus rutin membuang file-file tidak terpakai ya.
( BACA JUGA: Pedih, Kisah Tukang Becak yang Menangis karena Tak Mampu Bayar Iuran Komputer Anaknya )
Setiap 4 bulan sekali disarankan untuk melakukan defragging untuk memadatkan kapasistas memori. (*)