Paslnya, secara mengejutkan sang presenter mengaku ia tak pernah biayai Rafathar sejak lahir.
Usut punya usut, banjirnya tawaran endorse yang datang untuknya dan keluarga membuat Raffi tak perlu mengeluarkan sepeser pun untuk kebutuhan sang putra tercinta.
“Rafathar dari dalem perut ibunya sampai lahir ke dunia menghembuskan napas dan setahun dia hidup nggak ada seperak pun gua bayar untuk dia kecuali makanan.”
“Baju, rumah sakit, apa-apa, semuanya endorse buat Rafathar,” akunya.
Namun, Raffi nyatanya menyadari jika popularitasnya ini justru menimbulkan hal negatif bagi Rafathar yang tak lagi memiliki privasi.
"Nah, sekarang Rafathar terjadi sih saat dia (terkenal). Dia kan ke mana-mana diteriakin Rafathar, Rafathar. Dia sekarang sih kayak butuh privasinya dia sih. Dia ketemu kamera suka marah," kata Raffi.
Baca Juga: Sama-sama Sibuk, Ruben Onsu Setuju dengan Keputusan Raffi Ahmad untuk Rehat dari Pekerjaan
Menyikapi hal ini, Raffi dan Nagita selalu mencoba membuat Rafathar nyaman dengan menghindarkannya dari kamera dan program-program yang merenggut privasi sang buah hati.
Uniknya, meski mulai merasa kehilangan privasi, nyatanya Rafathar masih kerap mengutarakan cita-citanya menjadi seorang artis.
"Ya gue bilang Rafathar kalau besar mau jadi apa. Dia nyeletuk suatu saat, pengen jadi Papa. Oh, mungkin dia ada bakat ke sana.”
“Tapi mungkin dia kadang suka berubah. Tapi gue bilang sama dia kalau pun dia enggak jadi artis juga enggak apa-apa. Padahal di hati kecil gue, gue pengin dia nerusin gue," tandasnya.
(*)