Sebelum dipaksa ibunya, korban diketahui sempat menolak dan menangis, namun sang ibu tak menghiraukannya.
Baca Juga: Dana Dibunuh oleh Ibu Tiri, Sang Ibu Kandung Ternyata Pernah Beri Pesan Menyentuh untuknya
NPA sendiri mengaku emosi dan depresi karena hubungan rumah tangganya dengan sang suami tak harmonis.
Ia juga berdalih jika awalnya tak berniat untuk membunuh anaknya, namun ia khilaf lantaran kesal kepada suaminya.
Polisi juga menuturkan jika pelaku mencekoki sang anak dengan air lantaran waktu mau disuapi, korban malah meminta air minum.
"Saya enggak kepikiran (membunuh) waktu itu saya lagi butek lagi benar-benar strees, kenapa tiba-tiba melakukan hal itu saya juga bingung," ujar NPA dikutip dari Tribun Bogor.
"Saya sayang (dengan korban). Emang waktu itu saya enggak terkontrol emosi saya, lagi kesal sama suami saya," tambahnya.
Akibat dari perbuatannya tersebut, satu dari anak kembarnya harus tewas meregang nyawa.
Pelaku sendiri sejak awal diduga memang membedakan perlakuannya kepada anak kembarnya.
Korban pernah tinggal bersama mertuanya, dan kondisinya memang tak selincah anak yang dirawatnya sendiri.