Grid.ID - Usianya baru 10 hari, Kartika Putri dan Habib Usman harus menelan pil pahit karena anaknya harus dilarikan ke rumah sakit.
Putri Kartika Putri yang bernama Syarifah Khalisa Aghniya Bahira itu ternyata mengidap penyakit kuning.
Penyakit kuning adalah kondisi tubuh memproduksi lebih banyak bilirubin daripada yang dapat diproses oleh hati.
Baca Juga: Lengkapi Surat Kendaraan, Simak Denda yang Harus Kamu Bayar Bila Terjaring Operasi Zebra 2019
Bilirubin adalah produk sampingan dari proses destruksi sel darah merah.
Hati memproses bilirubin untuk pembentukan empedu yang membantu pencernaan.
Kelebihan bilirubin mengalir ke dalam aliran darah dan memasuki sel-sel tubuh.
Karena bilirubin memiliki warna kuning alami, ia mengubah sel-sel dan membuat kulit dan mata menjadi kuning.
Baca Juga: Lebih Protektif Sejak Anak Sakit Kuning, Kartika Putri: Udah Jadi Ibu Macan Jadi Galak
Penyakit kuning pada bayi dikenal sebagai hiperbilirubinemia neonatal.
Ada beberapa gejala yang harus diperhatikan untuk mendeteksi dini penyakit kuning ini.
Bayi akan menunjukkan gejala berikut ketika menderita sakit kuning:
- Perubahan warna kulit
Warna kuning pada kulit adalah gejala khas penyakit kuning.
Warna pertama muncul di wajah, diikuti oleh dada, perut, lengan, dan kaki secara berurutan.
American Academy of Paediatrics (AAP) merekomendasikan memeriksa kekuningan kulit di bawah sinar matahari atau lampu fluorescent yang terang.
- Bagian putih mata, yang secara medis dikenal sebagai sclera, akan tampak kuning.
- Saat ibu dengan lembut menekan kulit bayi di dahi atau hidung, warnanya menjadi kuning.
Baca Juga: Dapat Petunjuk Melalui Mimpi, Kuli Bangunan ini Mendadak Kaya Setelah Menang Lotere Rp5 Miliar!
Hal ini menunjukkan bahwa bayi memiliki penyakit kuning yang ringan.
Tiga gejala di atas adalah indikator utama penyakit kuning.
Namun, penyakit kuning yang parah memiliki gejala yang berlanjut.
Penyakit kuning yang parah bisa menunjukkan tanda-tanda lainnya.
Hal ini karena bilirubin dalam tubuh bayi sudah sangat tinggi.
Baca Juga: Anti Nyasar, Begini Trik Membuat Pencarian Alamat di Google Maps Lebih Akurat
Indikator-indikator tersebut antara lain :
- Kehilangan selera makan
- Mengantuk dan lesu terus menerus
- Bayi menangis dalam nada tinggi dan terus menerus
- Demam dengan suhu rektal di atas 37,8 ° C
- Diare
- Muntah
Bila si kecil menunjukkan berbagai tanda di atas sebaiknya segera dibawa ke rumah sakit.
Penanganan yang cepat dan tepat akan membuat bayi terhindar dari komplikasi yang berbahaya.
(Artikel ini pernah tayang di Nakita dengan judul : "Ciri-ciri Penyakit Kuning Bayi, Yuk Deteksi Dini Moms!")