Grid.ID - Peristiwa tragis terjadi di India, di mana seekor buaya langka ditemukan mati secara mengenaskan.
Diduga buaya langka dengan jenis buaya kuba itu stres setelah mendengar dentuman suara musik yang terlalu kencang.
Dilandir dari Daily Mirror pada Selasa (29/10/2019) musik yang kencang itu berasal dari sebuah pesta yang digelar di samping kandang buasa tersebut.
Baca Juga: Bawa-bawa Nama Keluarga Reino Barack, Syahrini Ungkap Alasannya Tutup Kolom Komentar Instagram
Pemiliknya, di Madras Crocodille Bank dan Pusat Herpetologi dekat Chnennai, India kini meminta turis untuk menurunkan volumenya.
Dia yakin getaran dari musik tersebut, akan membuat reptil ini terganggu.
Buaya yang tews ini adalah jenis buaya kuba yang berusia 12 tahun, hewan ini sebelumnya tidak pernah memiliki riwayat penyakit.
Baca Juga: Pria ini Overdosis dan Harus Dilarikan ke Rumah Sakit Setelah Minum Teh 'Racikan Sendiri'
Romulus Whitaker, salah satu pendiri bank buaya ini mengatakan, "Kandang buaya Kuba berjarak sekitar 50 kaki dari dinding yang memisahkan kotel dan kandang."
"Kami pikir itu membuatnya stes karena suara dentuman musik dari hotel, namun kami tidak bisa melakukan post-mortem karena hewan ini telah membusuk," katanya.
"Mereka membuat getaran kuat, bahkan sampai membuat pintu dan jendela kediaman buaya itu bergetar," tambahnya.
"Sekarang kami mempertimbangakn, untuk memindahkan ke lokasi lain, karena usaha ini mahal dan sulit," terangnya.
Baca Juga: Tahi Lalat di Wajah Bisa Tunjukkan Kepribadian Terpendam Kita. Ini Artinya!
"Sebagai salah satu pendiri di Croc Bank, saya kecewa atas kehilangan hewan ini," imbuhnya.
Namun, pihak hotel menepis kabar tersebut dan mengatakan bahwa pendapat itu tidak berdasar.
Shibli Malik, manajer umum hotel mengatakan, "Kami di Sheraton Grand Chennai, sama-sama sedih dan terganggu dengan insiden ini."
"Kami terus bekerja dengan menejemen bank buaya dan mengambil langkah untuk menjaga keselamatan satwa liar."
"Tapi kami yakin tuduhan itu tidak berdasar," katanya.
"Sementara itu, perusahaan kami juga sangat sensitif dengan kesejahteraan hewan, kami menyangkal tuduhan itu," tambahnya.
Buaya Kuba (Crocodylus rhombifer) adalah buaya kecill yang hanya ditemukan di Kuba, hewan itu agresif dan dianggap berpotensi bahaya bagi manusia.
Namun, hewan ini dinyatakan terancam punah oleh Uni Internasional dan Konservasi alam. (*)
Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Akibat Terganggu Dengan Suara Sound yang Terlalu Keras, Seekor Buaya Mati dalam Kondiri Mengenaskan