Laporan Wartawan Grid.ID, Rangga Gani Satrio
Grid.ID - Peristiwa tsunami Banten yang terjadi pada 22 Desember 2019 lalu menelan banyak korban jiwa.
Salah satunya menimpa personil band Seventeen yamg saat itu sedang manggung dan hanya menyisakan Ifan Seventeen sang vokalis.
Tiga personel band Seventeen yaitu Bani, Herman, dan Andi serta istri Ifan Seventeen, Dylan Sahara tewas akibat bencana tersebut.
Kisah yang terjadi saat kejadian itu akan diangkat menjadi film dokumenter berjudul Kemarin yang juga diperankan oleh vokalis Ifan Seventeen.
Ifan Seventeen mengaku, duka yang dirasakan pasca peristiwa itu sulit untuk dilupakan.
"Ya pastilah (sedih). Sedihnya pasti," kata Ifan Seventeen saat ditemui tim Grid.ID di kawasan Tebet, Jakarta Selatan pada Selasa (29/10/2019).
Ternyata pada 13 Desember 2018, band Seventeen beserta manajemennya sudah memiliki rencana untuk membuat film dokumenter tentang mereka.
Namun sayang, bencana tsunami Banten lebih dulu memisahkan Ifan Seventeen dengan tiga personel lainnya.
"Gue nggak merasa bikin film sebenarnya. Tapi difilmkan ya. Karena dokumenter gitu ya. Kayak nggak percaya sih. Maksudnya hard to believe gitu," ucap Ifan.