Namun kepulangan tersangka Nopi itu hanya sebentar.
Nopi pulang lantaran ingin pamit dan meminta maaf kepada anak istrinya.
"Pada tanggal 20 kemarin, Papa pamit. Minta maaf, sudah melakukan itu.
"Kami terkejut Papa bilang begitu. Setelah itu Papa pergi," ucap TG, dikutip dari Kompas.com.
Pasca perginya sang ayah yang kini jadi buronan kasus pembunuhan, TG terpaksa menjadi tulang punggung keluarga.
Pemuda yang masih duduk di bangku SMA itu kini menggantikan ayahnya menjadi tukang gali kubur.
Tak tahu keberadaan ayahnya, TG hanya bisa berharap sang ayah untuk pulang dan mempertanggungjawabkan perbuatannya.
"Adik-adik kangen. Mama juga sekarang lagi sakit-sakitan. Kalau bisa Papa pulang," pungkas TG berharap. (*)