Hal serupa juga sudah dikonfirmasi Hotman kepada Kompas.com kala dihubungi pada Rabu (6/11/2019).
Malah, Hotman makin mempertegas bahwa kedua seterunya itu harus mempertanggung jawabkan perbuatan mereka di mata hukum.
"Dia harus bertanggung jawab atas perbuatannya dan tidak akan gue maafkan dia," tegas Hotman kepada Kompas.com.
Hotman berharap, Polda Metro Jaya akan segera menaikkan status Andar dan Farhat menjadi tersangka karena sudah menyebarkan berita tak berdasar.
"Mudah-mudahan dalam waktu dekat Polda menetapkan siapa tersangka.
"Karena Andar itu mengatakan bahwa yang di video porno itu mirip Hotman dan aspri (asisten pribadi), itu fitnah terbesar.
"Sementara, bukti yang dia kasih ke Polda, video tersebut screenshot-nya orang Tiongkok luar negeri.
"Berarti bertentangan," tutur Hotman Paris. (*)