Grid.ID - Seorang kuli bangunan bernama Achmad Junaidi (26) diamankan kepolisian karena terlah mencoba menjadi TNI gadungan.
TNI gadungan yang sehari-hari bekerja sebagai kuli bangunan itu merupakan warga Desa Anggaswangi, Kecamatan Sukodono, Sidoarjo, Jawa Timur.
Selama menjadi TNI Gadungan, kuli bangunan itu berhasil membuat 3 janda apes jatuh ke pelukannya.
Mengutip Surya, Achmad Junaidi melancarkan aksinya sebagai TNI gadungan dari media sosial Instagram.
Bermodalkan foto dengan seragam TNI dan bergaya rambut cepak bak tentara, Junaidi mencari mangsanya.
Umpan yang dipasangnya di Instagram itu ternyata termakan oleh 3 orang janda apes.
Memanfaatkan fasilitas chat di Instagram, pria berstatus duda itu mengaku berpangkat Serda kepada 3 janda itu.
Perlahan-lahan dari yang awalnya berkenalan, Junaidi terus merayu hingga mengajak para korbannya untuk bertemu langsung.
Mendapat kesempatan emas untuk melancarkan niat jahatnya, Junaidi langsung mengajak korbannya untuk berhubungan badan layaknya suami istri.
Selain menyalurkan nafsu bejatnya, Junaidi juga menguras uang ketiga janda tersebut.
Salah satu korban berinisial PS, dirayu Junaidi untuk meminjam uang lewat aplikasi pinjaman online.
Setelah uangnya cair, ATM korban langsung dibawa kabur pelaku dan uangnya dikuras habis.
Setelah laporan diterima, aparat kepolisian setempat pun langsung menangkap pelaku.
"Diamankan di Polsek Gedangan setelah diamankan anggota Pasmar," ungkap Kapolsek Gedangan Kompol Heri Siswoko, dikutip dari Tribun Jatim.
Kepada polisi, Junaidi mengaku jika dirinya telah menipu orang dengan berpura-pura sebagai anggota TNI.
"Iya, saya bukan anggota TNI," ucap Junaidi setelah meringkuk di Penjara Polsek Gedangan, Kamis (7/11/2019).
Junaidi mengatakan, dirinya hanya mendapat uang Rp 1,9 juta dari korbannya.
Namun, pengakuan pelaku itu masih akan didalami terlebih dahulu oleh penyidik.
"Pengakuannya demikian, dan masih diperiksa oleh penyidik," tutup Heri. (*)